BANTENRAYA.CO.ID – Wisatawan yang tengah berlibur Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah di Kabupaten Kudus, tak lengkap bila tidak mengunjungi Makam Raden Umar Said atau lebih dikenal Sunan Muria.
Makam Sunan Muria masih menjadi pilihan umat muslim untuk melakukan ziarah kubur ke salah satu makam Walisongo.
Umat muslim banyak yang melakukan ziarah ke Makam Sunan Muria terlebih pada saat libur Lebaran Idul Fitri.
BACA JUGA:H+7 Diprediksi Pengunjung Pantai Teluk Awur Membludak, Pengelola Bakal Lakukan Ini
Ziarah ke Makam Sunan Muria selain untuk mendoakan almarhum, juga untuk mengharap berkah dari Allah SWT.
Makam Sunan Muria sendiri terletak di puncak Gunung Muria, di Desa Colo, Kecamatan Dawe, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah.
Dari pusat kota Alun-alun simpang tujuh, jaraknya sekitar 18 kilometer menuju Makam Sunan Muria.
BACA JUGA:Tarif Masuk Cuma Rp 5.000, Ribuan Wisatawan Lokal Serbu Pantai Teluk Awur Jepara
Tiket masuk ke kawasan wisata Gunung Muria dikenakan tarif Rp 2.000 per orang dewasa, dan parkir kendaraan Rp 3.000 untuk satu unit mobil type minibus. Namun ketika mobil masuk ke area parkir, dikenakan tarif masuk lagi sebesar Rp 15.000 per mobil.
Untuk menuju ke Makam Sunan Muria tidak terlalu sulit, namun dibutuhkan stamina yang prima, karena harus mendaki atau berjalan kaki kurang lebih 1 kilometer untuk sampai ke lokasi.
Bagi peziarah yang membawa anak kecil atau lansia baiknya selalu didampingi sepanjang perjalanan mendaki ke Makam Sunan Muria.
BACA JUGA:H+2 Libur Lebaran Idul Fitri, Pantai Teluk Awur Jepara Dipadati Ribuan Wisatawan Lokal
Dikhawatirkan mengalami kelelahan saat mendaki, karena permukaan jalannya berupa tangga yang curam dan anak tangganya masih sebagian berbatu kali, sehingga berpotensi licin bila permukaan anak tangganya basah.
Bila peziarah merasa kelelahan di tengah pendakian, tidak perlu khawatir karena bisa beristirahat makan dan minum di sepanjang jalan menuju Makam Sunan Muria.
Bagi peziarah yang tak kuat bisa menggunakan jasa antar atau jemput ojek. Sekali antar tarifnya Rp 20.000 per orang dewasa.
BACA JUGA:10 Objek Wisata di Kudus yang Wajib Dikunjungi Saat Libur Lebaran Idul Fitri
Peziarah pun disarankan untuk menyediakan uang recehan pecahan Rp 2.000 dan Rp 5.000, karena di beberapa titik pendakian dan dalam komplek Makam Sunan Muria terdapat kotak-kotak amal.
Sebelum melakukan ziarah kubur ke Makam Sunan Muria, peziarah harus memasukan alat alas kaki seperti sandal atau sepatu ke dalam kantong plastik, karena di dalam komplek alat alas kaki dilarang digunakan.
Peziarah pun harus mengambil air wudhu terlebih dahulu sebelum melakukan ziarah kubur ke Makam Sunan Muria.
BACA JUGA:Wisatawan Asal Kota Serang Hilang di Curug Leuwi Putih Kabupaten Serang, Begini Kronologinya
Peziarah yang telah selesai berziarah bisa meminum air Sunan Muria atau membawa bekal air menggunakan botol air minum kemasan yang dijual di area luar Makam Sunan Muria.
Bagi wisatawan yang ingin berziarah lagi bisa melakukan ziarah ke Makam Pangeran Pandak dan Pangeran Cendono yang masih berada di kawasan Gunung Muria.
Usai ziarah ke Makam Sunan Muria, wisatawan pun bisa menikmati udara sejuk dan berkabut di atas Gunung Muria, sambil melihat pemandangan dari puncak Gunung Muria.
BACA JUGA:Keindahan Alam di Curug Madakaripura Destinasi Wisata Favorit di Probolinggo, Tiket Hanya Rp20 ribu
Tak hanya itu, wisatawan pun bisa mengunjungi tempat wisata alam lainnya yang masih terletak di kawasan Gunung Muria.
Beberapa tempat wisata alam itu diantaranya air terjun Montel, Rathawu, dan air tiga rasa.
Salah seorang peziarah asal Kabupaten Serang, Maimunah, mengaku hampir tiap libur Lebaran Idul Fitri menyempatkan untuk berziarah ke Makam Sunan Muria.
BACA JUGA:5 Tempat Wisata Gratis di Bandung, Pemandangan Indah dan Sejuk Cocok Buat Healing Bareng Keluarga
“Tiap tahun ke sini, sama rombongan pake bus,” kata Maimunah, kepada Bantenraya.co.id, Selasa 25 April 2023.
Serupa dikatakan Farhi peziarah asal Kabupaten Jepara ini pun mengaku tiap Lebaran Idul Fitri menyempatkan ziarah ke Makam Sunan Muria.
“Tiap lebaran ke sini ziarah ke Makam Sunan Muria. Abis dari sini ke Madura Makam Wali Sembilan,” kata Farhi.
Itulah wisata reliji ke Makam Sunan Muria di Desa Colo, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Semoga libur Lebaran Idul Fitri tahun 1444 Hijriah lebih berkesan dan bermanfaat. ***