Di Penghujung Masa Jabatan, Syafrudin Subadri Sama-sama Tambah Gelar, Kira-kira Gelar Apa?

Screenshot 20231015 084946 Canva

BANTENRAYA.CO.ID – Di masa akhir jabatannya Walikota Serang Syafrudin dan Wakil Walikota Serang Subadri Ushuludin kompak banget sama-sama tambah gelar.

Syafrudin menambah gelar akademik doktor (Dr), setelah menyelesaikan program pendidikan strata tiga (S3) di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Serang.

Syafrudin menjadi doktor pertama program pendidikan pasca sarjana Untirta Serang.

Bacaan Lainnya

Dengan tambahan gelar itu, titel Walikota Serang menjadi Dr. H. Syafrudin, S.Sos, M.Si.

BACA JUGA: 15 Ucapan Selamat Hari Jadi Kabupaten Lombok Tengah ke-78 Tahun 2023, Penuh Makna dan Berkesan

Sementara Subadri Ushuludin menambah gelar akademik magister sains (M.Si), setelah menuntaskan program pendidikan strata dua (S2).

Gelar Magister Sains yang disandang Subadri Ushuludin, setelah menyelesaikan studinya pada Prodi Administrasi Pemerintahan di Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Menara Siswa, Bogor.

Tambahan gelar itu, titel Wakil Walikota Serang menjadi H. Subadri Ushuludin, SH, M.Si.

Dikutip Bantenraya.co.id dari serangkota.go.id.

Syafrudin mengaku bersyukur di tengah-tengah kesibukannya masih bisa melanjutkan pendidikan hingga meraih gelar doktor.

“Alhamdulillah saya ucapkan terima kasih kepada keluarga yang sudah mendorong saya di tengah tengah kesibukan sebagai walikota alhamdulillah bisa melanjutkan sampai selesai,” ujar Syafrudin.

Syafrudin mengungkapkan, kebahagiaannya yang sudah selesai menjalani sidang terbuka promosi doktor.

BACA JUGA : Tanda-tanda Jika Anak Bupati Pandeglang Benar Berpacaran dengan Beby Tsabina, Sang Aktris Beri Kode Keras!

Syafrudin juga menyampaikan meskipun banyak kepentingan yang diemban, namun dapat menyelesaikan pendidikan ini dengan lancar.

“Selanjutnya saya merasa bangga dan bahagia karena di tengah kesibukan yang luar biasa dibagi-bagi antara kepentingan pemerintah, masyarajat dan kuliah alhamdulillah bisa tercapai hingga saat ini,” tuturnya.

Syafrudin mengatakan, karya tulis disertasi akan menjadi acuan kebijakan untuk mengangkat Kepala Sekolah sesuai dengan kompetensi yang mumpuni.

“Disertasinya itu berjudul pengaruh kompetensi manajerial, kepemimpinan kewirausahaan kepala sekolah dan kecerdasan interpersonal terhadap produktivitas sekolah dasar se-Kota Serang,” kata dia.

Syafrudin juga mengimbau untuk kepala sekolah agar bisa menuntut ilmu setinggi-tingginya dalam rangka kemajuan dan pembangunan Kota Serang.

“Para kepala sekolah untuk terus bisa menuntut ilmu jangan hanya sampai S1 maupun S2, tetapi S3 juga diperlukan dalam rangka kemajuan pendidikan dan pembangunan Kota Serang,” ungkap Syafrudin.

Syafrudin mengatakan, gelar doktor pertama program pendidikan pasca sarjana momentumnya yang tepat saja. Ia pun berharap yang lain dapat mengikuti jejaknya.

“Karena memang timingnya tepat, ketika untirta ini buka S3 dan saya pada waktu itu langsung daftar, kemudian sebenarnya yang lain juga sebentar lagi ada yang menyusul, hanya secara kebetulan saja saya yang di ujian terbuka ini menjadi yang pertama,” tandasnya.

Serupa dikatakan Subadri Ushuludin. Subadri Ushuludin mengungkapkan, meski di tengah kesibukannya, akhirnya selama dua tahun proses pendidikan pasca sarjana bisa dilalui.

Subadri Ushuludin menjelaskan, selama proses belajar di dua tahun terakhir, lebih banyak dalam jaringan (daring) ketimbang tatap muka. Karena memang, saat kuliah, masih pandemi Covid-19.

“Di sela-sela aktivitas saya. Sabtu-Minggu kuliah. Saya kuliah pasca sarjana bersama 32 ASN Kota Serang,” jelasnya. ***

Pos terkait