Video Viral, Anak 11 Tahun Terciduk Ayah Sedang Bermain Roleplay, Apa itu RP? Ternyata Dampak Negatifnya Mengerikan!

Seorang anak terciduk sedang bermain Roleplay atau RP
Seorang anak terciduk sedang bermain Roleplay atau RP oleh sang ayah (freepik/rawpixel.com)

BANTENRAYA.CO.ID – Baru-baru ini media sosial TikTok di hebohkan dengan video unggahan sang Ayah yang menciduk putrinya sedang bermain Roleplay.

Dalam unggahan tersebut anak 11 tahun menangis histeris saat sang Ayah merekam dirinya.

Diketahui anak tersebut bermain Roleplay dan memerankan tokoh dewasa dan dalam ceritanya sudah memiliki keluarga.

Bacaan Lainnya

BACA JUGA: 7 Kelebihan Jurusan PGSD dan Prospek Kerjanya yang Wajib Kamu Ketahui!

Hal ini tentu memancing emosi sang Ayah karena dengan usianya yang masih 11 tahun ia sudah memerankan tokoh dewasa.

Lalu apa sih Roleplay atau RP itu? Apa saja dampak negatif dan positifnya? Simak terus artikel ini sampai dengan selesai.

Roleplay atau disingkat RP adalah permainan bermain peran. Kita bisa memerankan seorang tokoh fiktif baik anak-anak hingga dewasa yang bisa berinteraksi dengan tokoh lainnya sesuai dengan ketentuan yang telah disepakati.

BACA JUGA: Biaya Kuliah Universitas Sebelas Maret Terlengkap dan Terbaru 2023 serta Jurusannya!

Roleplay atau RP dimainkan bisa secara langsung maupun digital, namun pada kasus anak ini dimainkan melalui Hp atau digital dan berinteraksi melalui internet.

Bermain Roleplay bermanfaat untuk mengembangkan promblem solving bagi anak namun bermain Roleplay tanpa pengawasan orang tua akan berdampak buruk bagi anak.

Lantas apa saja dampak negatif jika anak bermain Roleplay?

BACA JUGA: Terulang Kembali Kasus Anak Terkena Rabies di Bali, Ini Gejala dan Pertolongan Pertamanya

Berikut ini dampak buruk bermain Roleplay atau RP yaitu:

1. Menyebabkan Pelecehan dan Eksploitasi

Bermain Roleplay yang dimainkan anak-anak sering kali mendapatkan intimidasi, pelecehan atau eksploitasi oleh orang yang tidak bertanggungjawab sehingga akan mengganggu perkembangan kognitif anak.

BACA JUGA: Segini Besaran Biaya Kuliah UNJ Terbaru 2023 Untuk Semua Program Studi

2. Anak Akan Kehilangan Identitas Diri

Roleplay adalah permainan bermain peran, kita akan memerankan seorang tokoh fiktif dan mendalami karakter dari tokoh tersebut, sehingga hal tersebut akan membawa karakter tersebut ke dunia asli.

3.  Kurangnya Aktivitas Fisik dan Waktu yang Kurang Efesien

Bermain Roleplay secara online akan membuat kita terpaku fokus dengan Hp sehingga banyak waktu yang dihabiskan dan aktivitas secara fisik akan berkurang.

BACA JUGA: Calon Mahasiswa Wajib Tahu, Ini 8 Jurusan Kuliah dengan Gaji Tertinggi Disertai Prospek Kerjanya, Gaji Bisa Sampai Rp80 Juta Perbulannya!

Seorang anak yang sering bermain Hp terus akan mengganggu perkembangan mental, sering merasa cemas dan kesepian sehingga dapat menyebabkan berbagai masalah serius lainnya.

4. Menyebabkan Gangguan Emosional dan Mental

Bermain Roleplay akan membuat anak lebih emosional dan kesehatan mentalnya akan terganggu hal ini karena anak dapat memerankan seorang tokoh yang berusia diatasnya sehingga menyebabkan gangguan mental serius.

BACA JUGA: Kuliah S1 Berapa Tahun dan Berapa Semester? Ini Fakta Menarik dan Penjelasannya!

5. Menyebabkan Ketergantungan dan Isolasi Sosial

Bermain Roleplay atau RP akan membuat anak mengisolasi dirinya dari kegiatan sosial dan akan mengalami ketergantungan.

Nah itulah Role Play atau RP dan dampak negatif.***

Pos terkait