BANTENRAYA.CO.ID – Mahasiswa jurusan Teknik Informatika dan sejenisnya tentu sudah tidak asing lagi dengan Sistem Informasi.
Sistem informasi merupakan suatu mata kuliah yang dipelajari pada jurusan ini.
Dalam artikel ini juga akan disajikan pengertian sistem informasi, komponen, tujuan, dan juga contohnya.
BACA JUGA : Pengertian Basis Data Serta Keuntungan Mempelajarinya Dalam Dunia Teknik Informatika
Sistem informasi merujuk pada kumpulan komponen yang saling terkait yang bekerja bersama untuk mengumpulkan, menyimpan, memproses, mengirim, dan mengambil informasi yang relevan untuk mendukung operasi suatu organisasi.
Sistem informasi digunakan untuk mengumpulkan data, mengubahnya menjadi informasi yang bermanfaat, dan menyediakan dasar bagi pengambilan keputusan yang efektif.
Sistem informasi terdiri dari empat komponen utama, yaitu:
Data : Fakta-fakta mentah yang dikumpulkan dari berbagai sumber.
BACA JUGA : Pengertian Pengantar Teknologi Informasi yang Menjadi Mata Kuliah Dasar Teknik Informatika
Hardware : Komponen fisik yang digunakan untuk mengumpulkan, menyimpan, dan memproses data, seperti komputer, server, jaringan, dan perangkat penyimpanan.
Perangkat lunak : Program komputer yang digunakan untuk mengorganisir dan memanipulasi data, seperti sistem operasi, basis data, dan aplikasi khusus.
Proses : Langkah-langkah yang diambil untuk mengumpulkan, menyimpan, memproses, mengirim, dan mengambil informasi dalam sistem.
BACA JUGA : Pengertian Algoritma dan Pemrograman Beserta Contohnya yang Mudah Dimengerti, Anak IT Harus Paham!
Sistem informasi dapat digunakan di berbagai bidang dan tingkatan organisasi, termasuk bisnis, pendidikan, kesehatan, pemerintahan, dan lain-lain.
Tujuan utama dari sistem informasi adalah menyediakan informasi yang relevan, akurat, dan tepat waktu kepada pengguna yang membutuhkannya untuk pengambilan keputusan yang efektif dan efisien.
Sistem informasi adalah suatu rangkaian komponen yang saling terkait, seperti orang, proses, teknologi, data, dan infrastruktur, yang digunakan untuk mengumpulkan, menyimpan, memproses, dan menyebarkan informasi dalam suatu organisasi atau lingkungan bisnis.
BACA JUGA : Pengertian Hardware dan Software Beserta Contohnya yang Harus Dipahami Mahasiswa Jurusan IT
Sistem informasi bertujuan untuk mengelola informasi guna mendukung pengambilan keputusan, pengendalian operasional, analisis bisnis, dan kinerja organisasi secara keseluruhan.
Sistem informasi dapat mencakup berbagai aspek, termasuk pengumpulan data, pengolahan dan analisis data, penyimpanan dan pengelolaan data, komunikasi dan kolaborasi, serta presentasi dan visualisasi informasi.
Sistem informasi dapat mencakup perangkat keras (seperti komputer dan perangkat penyimpanan data), perangkat lunak (seperti aplikasi dan sistem operasi), jaringan komunikasi (seperti Internet dan jaringan lokal), dan manusia yang terlibat dalam penggunaan dan pengelolaan sistem.
BACA JUGA : MURAH ABIS! 5 Rekomendasi Hotel Murah di Probolinggo Rp60 Ribuan dengan Fasilitas Super Bikin Betah
Dalam sebuah organisasi, sistem informasi digunakan untuk mengotomatisasi proses bisnis, meningkatkan efisiensi operasional, meningkatkan pengambilan keputusan yang lebih baik, memperkuat kolaborasi antar tim, meningkatkan aksesibilitas informasi, dan mendukung inovasi.
Sistem informasi juga dapat digunakan untuk mengumpulkan dan menganalisis data bisnis guna mengidentifikasi tren, peluang, dan tantangan yang mungkin mempengaruhi kinerja organisasi.
Contoh sistem informasi meliputi sistem manajemen basis data (database management system), sistem manajemen konten (content management system), sistem manajemen hubungan pelanggan (customer relationship management system), sistem manajemen rantai pasokan (supply chain management system), dan sistem manajemen pengetahuan (knowledge management system), serta berbagai aplikasi bisnis lainnya yang mendukung fungsi-fungsi organisasi.
Semoga bermanfaat.***