Kampanye Digelar 25 September – 23 Oktober
PANDEGLANG, BANTEN RAYA – Empat Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang diimbau untuk menjaga kondisifitas daerah selama melaksanakan kampanye Pilkada 2024. Himbauan disampaikan lantaran KPU Pandeglang telah menetapkan pelaksanakan kampanye sejak Rabu 25 September, hingga Sabtu 23 November 2024.
“Mari kita kawal jalannya pesta demokrasi ini bersama-sama, sehingga terhindar dari praktik memecah belah masyarakat yang menyebabkan stabilitas daerah dapat terganggu,” pesan Bupati, Rabu (25/9).
Bupati mengajak masyarakat untuk menyukseskan jalannya Pilkada serentak yang akan digelar 27 November 2024. Dengan harapan Pilkada berlangsung lancar, aman, dan damai.
Baca Juga : Airin Blusukan, Andra Konsolidasi Parpol
“Empat pasang calon Pilkada semuanya memiliki tujuan yang sama untuk memajukan Kabupaten Pandeglang. Jadi masyarakat bebas untuk memilih, karena sudah banyak berkontribusi untuk daerah,” ujarnya.
Menurutnya, siapapun pemenang di Pilkada harus bersatu. Tidak ada unsur pemecah belah, membuat gaduh, dan tidak menyebar hoaks. Semua calon dapat memberikan pendidikan politik kepada masyarakat dengan baik, dan damai.
“Tidak hanya KPU, dan Bawaslu. Kami pemerintah daerah bersama-sama dengan gakumdu ikut mengawasi agar pesta demokrasi berjalan dengan baik, tertib, dan lancar. Masyarakat wajib menentukan hak pilihnya, dan sampaikan program kerja masing-masing pasangan calon kepada masyarakat. Semua pasangan calon adalah tokoh-tokoh handal. Pastinya, mereka tidak ingin mencederai demokrasi secara baik, dan legowo,” ujarnya.
Baca Juga : Pedagang Stadion Maulana Yusuf Bakal Ditata
Sebelumnya, empat paslon di Pilkada Pandeglang yakni Fitron Nur Ikhsan-Diana Jayabaya nomor urut 1. Kemudian Raden Dewi Setiani-Iing Andri Supriadi nomor urut 2, Uday Suhada-Pujiyanto nomor urut 3, dan Aap Aptadi-Ratu Anita nomor urut 4 telah melakukan penandatanganan kampanye damai yang dimotori KPU Pandeglang di salah satu hotel di Pandeglang.
Ketua KPU Pandeglang, Nunung Nurazizah mengatakan, KPU telah melaksanakan deklarasi Pemilu damai bersama keempat paslon Pilkada.
Tujuannya, untuk memberikan edukasi kepada masyarakat agar bisa memilih paslon sesuai hati nurani. “Transformasi informasi ini bisa disampaikan lagi ke masyarakat, dan masyarakat bisa memilih mana calon bupati kedepan yang dapat dipilih,” katanya.
Baca Juga : Perampok Sopir Truk Gula Teridentifikasi
Nunung berharap, partisipasi masyarakat pada Pilkada serentak 2024 dapat meningkat. KPU Pandeglang menargetkan di angka 75 persen.
“Kami mengajak seluruh paslon berlomba-lomba mengajak masyarakat untuk mencoblos dalam meningkatkan partisipasi,” harapnya.
Ketua Bawaslu Pandeglang Febri Setiadi mengimbau, semua pihak bisa menjaga kondusifitas daerah agar Pilkada berjalan lancar sesuai peraturan KPU dan Bawaslu RI. “Kami terus melakukan pengawasan agar pelaksanaan Pilkada berjalan baik, dan semua calon melaksanakan kampanye dengan damai,” terangnya. **