BANTENRAYA.CO.ID – Siapa yang menyangka bahwa di tengah Kota Tangerang Selatan terdapat desa wisata yang masih asri menjunjung kelestarian alam dengan potensi wisata dan budaya, yaitu Desa Wisata Keranggan yang terletak di Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan, Banten.
Berkat keasriannya menjunjung kearifan lokal, Desa Keranggan menjadi salah satu dari 75 desa wisata terbaik di ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia 2023.
Bahkan piagam penghargaan ini diberikan langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, saat berkunjung ke Desa Keranggan pada 7 Mei 2023 lalu.
BACA JUGA: PLN Sukses Jaga Keandalan Listrik Selama Ramadan dan Idul Fitri 1444 Hijriah
“Desa wisata ini menghadirkan kearifan lokal dari masyarakat setempat, di tengah-tengah kota kita masih bisa temui suasana asri serasa di tengah-tengah pedesaan. Ini bisa jadi inspirasi untuk kita kembangkan. Mudah-mudahan ini bukan hanya sekadar membangun desa tapi juga desa wisata membangun Indonesia,” ujar Menparekraf Sandiaga Uno.
PLN UID Banten juga turut berkontribusi dalam mendukung pengembangan potensi Desa Wisata Keranggaan melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN Peduli.
Manajer PLN UP3 Serpong, Setiyawan, menjelaskan bahwa Desa Wisata Keranggan memiliki potensi Sumber Daya Alam yang besar.
“Saya melihat bahwa Desa Keranggan ini sangat indah, dilintasi oleh Sungai Cisadane yang masih alami, hijau dan sejuk. Ini merupakan kekayaan alam yang dapat dimanfaatkan untuk dijadikan ekowisata,” ujar Setiyawan.
Banyaknya industri skala mikro dan kecil yang memproduksi makanan ataupun kerajinan lokal juga menjadi salah satu potensi ekonomis bagi para warga sekitar Desa Keranggan.
Bantuan yang diberikan oleh PLN Peduli antara lain pembuatan landmark, pengadaan sarana dan prasarana, bantuan renovasi galeri produk UMKM, dan pembinaan UMKM sekitar.
BACA JUGA: Lagi, PLN Cetak Kinerja Keuangan Terbaik Sepanjang Sejarah
“Kami berharap Desa Wisata Keranggan dapat menjadi pusat kegiatan ekonomi yang berkelanjutan, sekaligus mempromosikan kearifan lokal di tengah kota sehingga meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar,” ujar Setiyawan.
Desa Wisata Keranggan memiliki beragam fasilitas untuk mendukung kegiatan wisata, seperti eksplorasi daya tarik wisata alam, saung di sekitar sungai Cisadane, pemancingan ikan, camping ground area, dan petualangan memanah dengan Fun Ar Hery Trial.
Juga bisa menikmati kuliner hingga kudapan di sekitar desa wisata yang dijajakan oleh pelaku UMKM dengan produk seperti, opak, enye-enye, kembang goyang, keripik pisang, keripik singkong, hingga kacang sangrai yang terkenal dari Keranggan. ***