KNKT Butuh 3 Bulan Selidiki Kebakaran Kapal Mutiara Berkah I

Saat ini, pihaknya akan melakukan pengumpulan data dengan wawancara kepada perusahaan pelayaran PT Atosim Lampung Pelayaran (ALP) dan Manajemen Pelabuhan Indah Kiat.

“Akan kita lihat bagaimana kelayakannya Pelabuhan. Informasi awal yang kita peroleh dari awak kapal dan penumpang,” tuturnya.

Bambang menambahkan, pengumpulan data kepada Manajemen Pelabuhan Indah Kiat untuk mengetahui, bagaiman standar operasional prosedur dan standar keamanan di Pelabuhan Indah Kiat untuk Pelabuhan penyeberangan penumpang.

Trailer Film The Boy and The Heron Rilis, Karya Terbaru Hayao Miyazaki Setelah 10 Tahun

“Tujuannya untuk perbaikan. KNKT tidak mencari siapa yang salah? Siapa yang bertanggungjawab, dan siapa yang harus mengganti rugi? Kami mencari tahu penyebab awal kebakaran,” tutupnya.

Kepala Seksi Operasi Pemadaman pada Dinas Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Cilegon Suroto menjelaskan, pada Sabtu (9 September 2023), pihaknya terakhir kali melakukan pemadaman api di Kapal Mutiara Berkah I.

Namun, jika ada permintaan lagi dari Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Banten untuk kembali memadamkan, pihaknya siap terjun kembali ke lokasi kebakaran.

“Sementara kita tarik pasukan dulu, tapi kalau ada permintaan lagi dari KSOP kita terjun lagi. Kemarin (Sabtu 9/9), api sudah padam,” katanya.

Trailer Film The Boy and The Heron Rilis, Karya Terbaru Hayao Miyazaki Setelah 10 Tahun

Suroto menambahkan, pada pemadaman api di Kapal Mutiara Berkah I, pihaknya juga menerjunkan 3 mobil pemadam kebakarn dibantu belasan mobil pemadaman dari industri yang ada di Kota Cilegon.

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
Laman sebelumnya 1 2 3Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button