BANTENRAYA.CO.ID – Desa Wisata Kubang Baros, Kecamatan Cinangka yang masuk 75 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) mulai dilakukan penialaian.
Penilaian Desa Wisata Kubang Baros dilakukan langsung oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI dan tim juri ADWI tahun 2023.
Perwakilan dari Kemenparekraf RI memuji kebersaam warga Desa Kubang Baros saat melakukan penilaian Desa Wisata Kubang Baros.
BACA JUGA: Desa Wisata Cikolelet Dikunjungi Wisatawan dari Serbia dan Jerman, Bulan Depan dari Malaysia
Direktur Tata Kelola Destinasi Kemenparekraf RI Indra Ni Tua mengaku kagum dengan kebersamaan masyarakat desa yang memiliki destinasi Curug Betung itu.
“Kami lakukan visitasi untuk memastikan data yang diberikan sesuai kenyataan di lapangan. Kelihatannya luar biasa ini,” ujar Indra Sabtu 6 Mei 2023.
Ia menjelaskan, Desa Kubang Baros berpotensi menyusul kesuksesan yang telah dicapai oleh Desa Cikolelet yang telah mendapat predikat Desa Favorit ADWI pada tahun 2022. Hal itu tidak terlepas dari kebersamaan masyarakat bersama pemerintah yang cukup kuat dalam memajukan desa wisata.
BACA JUGA: Akses Jalan Rusak, Desa Wisata Kubang Baros Ditargetkan Masuk 5 Besar Anugerah Desa Wisata Indonesia
“Pembenahan sudah mulai dan jalan sudah dibangun serta potensi atraksi juga ada. Nanti juri-juri ini melihat potensi yang ada. Namun lebih penting lagi, ADWI ini bukan sekadar kontestasi, tapi membangun komunikasi dan pelibatan masyarakat. Di situ kekayaan kita,” katanya.
Staf Ahli Bupati Serang Rahmat Fitriadi mengatakan, Bupati Serang Rt Tatu Chasanah sangat mendukung penuh keberadaan desa wisata yang ada di Kabupaten Serang termasuk Desa Wisata Kubang Baros yang saat ini tengah dinilai oleh Kemenparekraf RI.
“Sesuai amanah dari Ibu Bupati, kita lakukan kebersamaan sesuai konsep pentahalix. Kebersamaan dan kolaborasi ini sangat penting,” katanya.
BACA JUGA: Atasi Kemacaten di Jalur Wisata Anyer-Cinangka, Dewan Desak Jalan Raya Mancak Dilebarkan
Ia menjelaskan, saat ini akses jalan menuju Desa Wisata Kubang Baros sudah dibenahi dan secara bertahap dilakukan betonisasi.
“Sejumlah destinasi juga dibenahi dengan mengerahkan seluruh organisasi perangkat daerah. Jika konsep pentahelix berjalan akan tercapai seperti Desa Cikolelet,” ujarnya.
Untuk diketahui, Desa Wisata Kubang Baros menawarkan sejumlah destinasi wisata seperti Curug Betung berupa air terjun, Bukit Haremis, atraksi seni budaya, dan beragam produk ekonomi kreatif dari para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM).***