BANTENRAYA.CO.ID – Viral beredal video warga rebutan puluhan kaleng susu usai sebuah mobil susu Bear Brand kecelakaan.
Kecelakaan mobil susu Bear Brand itu diketahui terjadi di Jalan Pantura, Desa Langut, Kecamatan Lohbener, Kabupaten Indramayu pada Minggu, 20 Agustus 2023 sekitar pukul 13.00 WIB.
Kendaraan truk susu Bear Brand itu melaju dari Cirebon menuju Jakarta dan mengalami oleng ke kanan sehingga hilang kendali dan membanting ke kiri hingga terbalik.
Untungnya, kecelakan tunggal itu tidak memakan korban hanya sopir yang diduga mengantuk mengalami luka ringan dan badan truk tersebut rusak parah di sebelah kiri setelah dievakuasi.
BACA JUGA: Jalur Pendakian Gunung Arjuno Ditutup Sementara, Imbas Seorang Mahasiswa Meninggal saat Mendaki
Video yang diunggah pada akun Instagram @indramayuinfo itu memperlihatkan warga yang beramai-ramai memungut susu Bear Brand yang berserakan di jalanan.
Setiap warga yang mengambil setidaknya membawa kantong plastik bahkan karung. Mereka membawa pulang susu Bear Brand yang sudah jatuh akibat kecelakaan itu.
Aksi mengambil puluhan susu Bear Brand itu secara spontan dilakukan warga. Pihak susu terkenal itu juga tidak akan mendistribusikan kaleng yang sudah rusak dan lecet sehingga kemudian memperbolehkan warga mengambil.
Sopir truk tersebut juga sudah mempertegas bahwa susu yang boleh diambil hanya yang rusak dan jatuh di jalanan saja sedangkan yang masih utuh dan masih tersimpan di dalam truk tidak diizinkan.
Pasca kecelakan, susu yang bercecer di jalanan itu menghambat laju lalu lintas sehingga banyak warga yang membantu mengambil untuk mengembalikan jalanan lancar kembali.
Namun kemudian banyak orang yang mengikuti aksi tersebut walau jalanan sudah lancar. Tak sedikit pengendara yang lewat lalu sengaja berhenti untuk ikut mengambil susu tersebut.
Momen tersebut menjadi viral di media sosial dan banyak kritikan dari netizen kepada warga Desa Langut yang berebut mengambil puluhan susu Bear Brand itu.
Netizen mengatakan bahwa aksi tersebut menandakan warga tersebut memiliki mental dan SDM yang rendah. Aksi mereka yang beramai-ramai memungut susu tersebut juga kemudian menimbulkan kemacetan pada pagi hari.***