BANTENRAYA.CO.ID – Pada hari ini dikabarkan telah terjadi kecelakaan di wisata Guci Tegal, di mana sebuah bus yang membawa rombongan ziarah terjun ke jurang, Minggu 7 Mei 2023.
Rekaman video detik-detik kecelakaan di wisata Guci Tegal itu tersebar luas di media sosial.
Dari pantauan Bantenraya.co.id melalui platform media sosial Twitter, diketahui bahwa bus besar berwarna merah yang meluncur ke jurang di kawasan wisata Guci Tegal membawa rombongan ziarah dari Perumahan Graha Raya Serpong, Tangerang Selatan.
BACA JUGA: Rekomendasi! 3 Tempat Wisata di Salatiga Terbaru dan Terpopuler dengan Harga Tiket yang Murah
“Bus rombongan ziarah dari perumahan graha raya Serpong Tangerang Selatan,” cuitan akun Twitter @never_alonely.
Dalam keterangan yang sama akun Twitter tersebut bahwa setelah kejadian yang mengerikan itu, seluruh penumpang berhasil dievakuasi.
“Seluruh penumpang sdh berhasil di evakuasi,” ungkap akun Twitter itu.
BACA JUGA: Fakta-fakta Seputar Kecelakaan Bus di Objek Wisata Guci Tegal, Ada Unsur Kelalaian Sopir?
Sementara itu, dalam keterangan yang lain dari warganet Twitter pula menyatakan bahwa kecelakaan tersebut kemungkinan disebabkan hand rem yang kurang berfungsi.
“Kemungkinan hand rem kurang berpungsi,” ujar akun Twitter @Ushuludin321.
Kemudian, akun Twitter bernama KANG USUL ini menjelaskan kronologi kejadian bahwasanya saat itu bus dalam posisi ingin pulang ke Jakarta, di mana semua penumpang sudah naik sedangkan sopir bus di luar.
“Kronologi kejadian bus lagi di panasi mau pulang, posisi penumpang sdh naik, supir posisi masih di bawah,” terangnya.
Namun, sampai detik ini belum ada keterangan dari pihak berwajib setempat terkait penyebab kecelakaan di wisata Guci Tegal.
Pun, dari pihak berwajib juga belum melaporkan mengenai korban jiwa dalam kecelakaan tersebut.
Sementara itu dari keterangan terpisah warganet di Instagram, menyampaikan tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu.
“Alhamdulillah agak lega, krn gk ada korban jiwa,” tulis akun Instagram thy_vhynn__.
“Alhamdulillah selamat semua gk ada korban,” tutup akun Instagram @rennyismawati21.
Meskipun demikian, masyarakat Indonesia tetap harus menunggu kabar dari pihak berwajib setempat mengenai ada atau tidaknya korban jiwa.***