BANTENRAYA.CO.ID – Informasi terbaru mengenai kasus perselisihan antara Syarifah Fadiyah dan Debi Ceper, dikutip dari unggahan Twitter @PartaiSocmed pada tanggal 4 Juli 2023.
Akun tersebut mengungkapkan bahwa adik Syarifah Fadiyah kembali diundang ke Polda Jambi untuk melakukan mediasi atau perdamaian dengan Debi Ceper.
Diketahui Syarifah Fadiyah merupakan siswi SMP yang sudah berani melontarkan kritik kepada pemerintah Kota Jambi.
Dirinya melontarkan kritik karena neneknya yang bernama Hafsah sudah dirampas haknya oleh sebuah perusahaan.
Viralnya keberanian siswi SMP tersebut, membuat komedian Debi Ceper ikut angkat suara, namun berbau hal negatif.
Pihak Syarifah Fadiyah tidak terima dan memilih agar Debi Ceper diproses secara hukum.
Sebelumnya, pada 20 Juni 2023, Syarifah Fadiyah menolak perdamaian dan memilih untuk membawa kasus ini ke pengadilan.
Debi Ceper, seorang komedian yang terbilang membela Pemerintah Kota Jambi dan telah memberikan komentar negatif yang merendahkan kepada Syarifah Fadiyah, yang bahkan menyinggung hal-hal berbau seksual.
Surat undangan dari Polda Jambi yang ditulis pada tanggal 3 Juli 2023 menunjukkan bahwa mediasi atau perdamaian antara Syarifah Fadiyah dan Debi Ceper akan dilakukan pada tanggal 5 Juli 2023 mendatang, pukul 10.00 WIB.
Lokasi mediasi tersebut akan berlangsung di ruang Siber Ditreskrimsus Polda Jambi.
Keputusan untuk mengadakan mediasi ulang ini menimbulkan banyak pertanyaan dari warganet.
Banyak yang ingin mengetahui alasan mengapa Syarifah Fadiyah dan pihak terkait masih tetap ingin mencapai perdamaian, mengingat komentar negatif yang telah dilontarkan oleh Debi Ceper yang sangat merendahkan Syarifah Fadiyah.
Kasus ini tetap menjadi perhatian publik, dan warganet akan terus mengikuti perkembangan dari mediasi yang akan berlangsung pada tanggal 5 Juli 2023.***