BANTENRAYA.CO.ID – Berikut merupakan rekomendasi tempat wisata tercantik di Sumbawa yang terindah dan paling hits saat ini.
Tempat wisata di Sumbawa ini dikenal dengan keindahannya yang sangat memukau yang bisa kamu rasakan dan saksikan sendiri.
Tempat wisata di Sumbawa ini wajib kamu kunjungi untuk berlibur di akhir pekan karena sangat indah dan cantik juga paling hits.
Dalam artikel ini terdapat beberapa rekomendasi tempat wisata tercantik di Sumbawa yang terindah dan terhits saat ini.
BACA JUGA : Rekomendasi! 6 Daftar Tempat Bakso Malang di Batam Super Enak, Berikut Alamatnya
Tempat wisata merupakan sebuah destinasi yang wajib dikunjungi oleh setiap orang pada waktu libur untuk melepaskan penat dan stres.
Salah satu kota yang memiliki tempat wisata terbaik adalah Sumbawa yang masih terjaga dan terawat dan terjaga ekosistemnya dengan baik.
Dengan keindahan dan panorama alamnya yang khas Sumbawa masih banyak dikunjungi para wisatawan baik dalam negeri maupun domestik.
Keindahanya yang masih terjaga dan sangat cantik seakan akan membuat kita lebih bersyukur atas apa yang diciptakan oleh tuhan sang pencipta alam.
BACA JUGA :Mengenal Keindahan Gunung Tambora Sebagai Surga Dunia Tercantik di Tanah Sumbawa yang Paling Hits
Penasarankan bagaimana keindahan tempat wisata terbaik di Sumbawa, Oleh karena itu, simak dan baca artikel ini sampai dengan selesai.
Dikutip bantenraya.co.id dari berbagai sumber inilah rekomendasi tempat wisata tercantik di Sumbawa yang terindah dan paling hits saat ini.
1. Pulau Bungin
Berada di lepas Laut Bali, secara administratif Pulau Bungin masuk dalam wilayah Kabupaten Sumbawa.
Luas pulau ini cuma 8,5 hektar, tetapi didiami lebih dari 5.000 penduduk. Mayoritas penduduk Pulau Bungin merupakan Suku Bajo dari Sulawesi Selatan.
BACA JUGA :4 Rekomendasi Tempat Wisata Alam di Baubau dengan View Memukau dan Eksotis!
Dengan perbandingan luas dan jumlah penduduk, inilah pemukiman terpadat di dunia.
Suku Bajo telah lama dikenal sebagai pelaut ulung sehingga kedekatan mereka dengan laut begitu terasa dalam kehidupan sehari-hari.
Mencicipi kuliner boga bahari dengan rasa gurih dan asin khas Desa Bungin menjadi tujuan para wisatawan untuk datang ke destinasi wisata di Sumbawa yang satu ini.
Selain melihat dari dekat seperti apa rasanya tinggal berdesakan di satu kawasan yang padat.
2. Desa Mantar
Wisata Sumbawa juga punya negeri di atas awan, loh. Pergilah ke Desa Mantar, Sumbawa Barat, yang berada di ketinggian 585 mdpl.
Julukan negeri di atas awan itu disematkan lantaran momen menanti matahari terbit di desa ini dibarengi dengan lautan awan yang melingkupi pulau-pulau kecil di bawahnya.
Desa Mantar dihuni sekitar 1.500 jiwa, tetapi hanya ada tujuh orang Albino yang berambut dan berkulit putih.
Jumlah tersebut tetap sama dari tahun ke tahun karena ketika ada yang wafat, “penggantinya” akan lahir kembali dengan kondisi serupa.
BACA JUGA :Rekomendasi 5 Tempat Bakso di Bantul Wonosari, hingga wukirsari Yogyakarta
Menariknya, pariwisata di Desa Mantar dikelola oleh Kelompok Sadar Wisata Angin Renas Gunung Mantar.
Pengelola menyediakan camping ground, lengkap dengan tenda, matras, dan paralayang sebagai fasilitas pendukung.
3. Istana Tua Dalam Loka
Istana Tua Dalam Loka menjadi bagian penting dalam sejarah Kota Sumbawa Besar. Bangunan ini adalah saksi bisu kejayaan Kesultanan Sumbawa yang masih tegak berdiri hingga kini.
Berdiri tahun 1885, adalah Sultan Muhammad Jalaluddin Syah III yang memprakarsai pembangunan Istana Tua Dalam Loka.
BACA JUGA :3 Hotel Murah di Lombok Harga Rp100 Ribu an, Fasilitas Lengkap, Tempat Aesthetic, dan Nuansa Alam
Filosofi dan simbol keislaman begitu kental, seperti kayu penyangga berjumlah 99 yang memiliki kesamaan dengan Asma’ul Husna.
Dibangun dengan material kayu jati dan sistem baji, istana ini diyakini mempunyai tingkat kelenturan tinggi alias anti gempa.
Semula Istana Tua Dalam Loka menjadi kediaman raja, tetapi berubah fungsi sejak kehadiran istana baru pada 1932.
Kini Dalam Loka telah beralih sebagai cagar budaya yang masih dijaga keasliannya.
4. Istana Bala Kuning
Istana Bala Kuning dikenal sebagai kediaman pribadi Sultan Muhammad Kaharuddin III usai turun dari tahta sampai beliau wafat.
Ornamen berwarna kuning mendominasi bangunan megah yang didirikan pada tahun 1941-1942, tepat di samping Istana Bala Batu Ode. Warna kuning memang identik dengan lambang Kesultanan Sumbawa.
Meski Kesultanan Sumbawa tidak lagi berkuasa, jejak peninggalannya bisa kamu jumpai di istana ini.
Benda-benda pusaka tersebut antara lain lambang kebesaran kesultanan, pakaian kebesaran dan singgasana, alat makan, senjata tradisional, hingga foto-foto bersejarah.
Bahkan, terdapat pula Al-Quran tulisan tangan Muhammad Ibnu Abdullah Al Jawi yang ditulis tahun 1784, tepatnya pada masa pemerintahan Sultan Harunurrasyid II (1770-1790) dan tetap terawat baik hingga kini.***