Trending

Terbukti Pakai Narkoba, ASN Bakal Disikat

SERANG, BANTEN RAYA- Penjabat (Pj) Walikota Serang Yedi Rahmat melakukan tes urine di Setda lantai 2, Puspemkot Serang, Kota Serang, Senin (20/5/24) pagi sekitar pukul 08.30 WIB. Tes urine di Pemkot Serang berkolaborasi dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Banten.

Tes urine dilakukan sebagai upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba di kalangan pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Serang.

Pj Walikota Serang Yedi Rahmat mengatakan, dirinya mengawali tes urine yang diadakan oleh Pemkot Serang dan BNN Provinsi Banten. “Saya sendiri yang pertama sudah melakukan tes urine,” ujar Yedi, kepada Banten Raya.

Related Articles

BACA JUGA : Warga Tewas di Rumah Polisi

Yedi menuturkan, tes urine diikuti oleh seluruh pegawai ASN Pemkot Serang. Mulai dari Kepala OPD, camat, lurah, dan ASN yang lainnya. Yedi menjelaskan, tes urine diadakan untuk pencegahan penyalahgunaan narkoba di kalangan pegawai ASN Pemkot Serang.

“Jadi tujuan diadakan untuk mengetahui sejauh mana dedikasi kawan-kawan ASN di Kota Serang tidak keterlibatan narkoba,” jelasnya.

Kepala BNN Provinsi Banten Brigjen Pol Rohmad Nursahid mengatakan, tes urine pegawai ASN atas permintaan Pemkot Serang. “Ada permohonan dari Pak Walikota. Ada keterlibatan atau gak, ANS yang menggunakan narkoba di jajaran Pemkot Serang,” katanya.

BACA JUGA : Airin Janji Hidupkan BIS, Arief Perkuat Pesantren

Rohmad menyebutkan, target ASN Kota Serang yang dites urine 66 orang dari 33 organisasi perangkat daerah atau OPD. “Masih berlanjut. Tinggal satu OPD lagi,” sebut dia.

Rohmad mengingatkan kepada seluruh pegawai ASN Kota Serang untuk tidak terlibat dalam penyalahgunaan narkoba. “Imbauannya jangan sampai terlibat, apalagi jaringan, pengedar, apalagi bandar, akan disikat habis sama Pak Pj Walikota, udah jadi ASN kok, menggunakan aja gak boleh, apalagi menjadi jaringan sindikat,” tegasnya.

Koordinator Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNN Provinsi Banten Ainul Mardiah mengatakan, tes urine di kalangan ASN dalam rangka rencana aksi nasional.

BACA JUGA : Jalan Depan Rumah Mantan Wakil Walikota Serang Berlubang

“Jadi sifatnya hanya pencegahan saja. Yang kita lakukan pemeriksaan itu 33 OPD. Melakukan uji petik saja. Dari 33 OPD masing-masing dua orang jadi totalnya 66 orang,” kata Ainul, kepada Banten Raya.

Ainul menjelaskan, kuota 66 pegawai ASN dari total 33 OPD jatahnya hanya 2 perwakilan ASN dari setiap OPD. “Sampai jam 11.30 ini sudah 33 OPD jadi semuanya sudah. Hasilnya semuanya negatif, termasuk Pak Pj Walikota,” ucap dia.

Ainul menambahkan, hasil tes urine pegawai ASN Kota Serang akan diserahkan kepada Badan Kesbangpol Kota Serang. “Nanti dari hasil pemeriksa ini akan kita kembalikan ke OPD yang minta kan Badan Kesbangpol Kota Serang yang minta,” ujarnya.***

 

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 

Related Articles

Back to top button