SERANG, BANTEN RAYA – Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMM) ke-115 tahun 2022 resmi dibuka. Dalam kegiatan TMMD itu, TNI bersama masyarakat membangun jalan sepanjang 1,4 kilomter dan pembangunan lain di Desa Telaga Luhur, Kecamatan Waringinkurung.
Kepala Staf Komando Daerah Militer III/Siliwangi (Kasdam III/Siliwangi) Brigjen TNI Widjanarko mengatakan, tujuan utama dari kegiatan TMMD yaitu untuk membangun desa yang sudah dipersiapkan sebelumnya untuk dibantu. “Kegiatan utama membuka dan membangun jalan,” ujarnya usai pembukaan, Selasa (11/10).
Selain membangun jalan, kegiatan TMMD juga diisi dengan pembuatan MCK, membuat gorong-gorong serta melakukan perbaikan rumah tidak layak huni (rutilahu) yang dilaksanakan oleh Kodim 0602/Serang dibantu dengan masyarakat. “Alasan kegiatan dilaksanakan di sini karena terdapat dua desa yang belum bisa terhubung,” katanya.
Wakil Bupati
Serang Pandji Tirtayasa mengatakan, setiap tahun di Kabupaten Serang dilaksanakan program TMMD untuk kegiatan pembangunan baik fisik dan non fisik seperti penyuluhan KB. “Kegiatan fisiknya pembangunan jalan 1,4 kilomter dan kegiatan yang lain,” ujarnya.
Ia menuturkan, selain untuk melakukan pembangunan kegiatan TMMD juga dalam rangka membangkitkan kembali budaya gotong royong yang mulai hampir punah. “Masyarakat diajak untuk membangun kembali budaya gotong royong agar masyarakat merasa memiliki atas pembangunan yang dihasilkan. Untuk kegiatan ini kita menganggarkan Rp1,2 miliar,” paparnya.
Sementara itu, Komandan Komando Resor Militer (Danrem) 064/MY, Brigjen TNI Tatang Subarna mengatakan, penetuan lokasi TMMD hasil musyawarah dengan melibatkan berbagai stakeholder termasuk masyarakat. “Insya Allah setiap program TMMD pasti berdampak positif. Yang lebih penting bagi kami terjalin hubungan dengan rakyat karena rakyat adalah ibu kami,” tuturnya. (tanjung/fikri)