BANTENRAYA.CO.ID – Berlindung dari kesyirikan adalah salah satu hal yang perlu diamalkan seorang muslim.
Pasalnya berlindung dari kesyirikan adalah salah satu cara untuk bisa menjamin wafat di atas agama Islam.
Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk berlindung dari kesyirikan antara lain adalah menjaga sholat fardhu, menghindari ramalan bintang, tidak pasang jimat dan tidak memberi sesajen ke tempat angker.
Namun berdoa juga merupakan salah satu cara untuk berlindung dari kesyirikan.
BACA JUGA: 4 Adab Berdoa yang Perlu Diingat Seorang Muslim Supaya Bisa Terkabul
Dan terdapat contoh doa yang tercantum dalam Al-Quran dan hadits untuk berlindung dari hal tersebut.
Berikut bantenraya.co.id sudah merangkum dari berbagai sumber tentang 3 contoh doa berlindung dari kesyirikan dengan dalil yang jelas:
Contoh Doa #1
Doa satu ini merupakan perlindungan dari syirik yang disadari maupun yang tidak disadari.
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ أَنْ أُشْرِكَ بِكَ وَأَنَا أَعْلَمُ ، وَأَسْتَغْفِرُكَ لِمَا لَا أَعْلَمُ
“Allahumma inni a’uudzubika an usyrika bikaa wa annaa a’lam, wa astaghfiruka lima laa a’lam” yang artinya “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu, jangan sampai aku menyekutukan-Mu sementara aku menyadarinya, dan aku memohon ampunan-Mu untuk yang tidak aku sadari.”
BACA JUGA: 6 Amalan Pembuka Rezeki yang Besar yang Bisa Dilakukan Seorang Muslim
Doa ini dibaca Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika menyebutkan tentang bahaya syirik:
وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ لَلشِّرْكُ أَخْفَى مِنْ دَبِيبِ النَّمْلِ ، أَلَا أَدُلُّكَ عَلَى شَيْءٍ إِذَا قُلْتَهُ ذَهَبَ عَنْكَ قَلِيلُهُ وَكَثِيرُهُ
“Demi dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, sungguh syirik itu lebih samar dibandingkan jejak kaki semut. Maukah kutunjukkan kepada kalian satu doa, jika kalian mengucapkannya, maka syirik akan menjauhimu yang seidkit maupun yang banyak?”
Kemudian Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengajarkan doa di atas. (HR. Bukhari).
BACA JUGA: 4 Doa Meminta Hidayah yang Singkat, Disertai Penjelasan Pentingnya Hidayah
Contoh Doa #2
Doa satu ini merupakan doa yang dipanjatkan oleh Nabi Ibrahim ‘alaihissalaam.
“Robbijnubniy wa baniyya anna’ budal asnaam” yang artinya “Ya Tuhanku, jauhkanlah aku dan anak cucuku dari menyembah berhala.”
Dan doa tersebut merupakan potongan dari doa yang disebutkan dalam Al-Quran tepatnya di surat Ibrahim.
وَإِذْ قَالَ إِبْرَٰهِيمُ رَبِّ ٱجْعَلْ هَٰذَا ٱلْبَلَدَ ءَامِنًا وَٱجْنُبْنِى وَبَنِىَّ أَن نَّعْبُدَ ٱلْأَصْنَامَ
“Dan (ingatlah), ketika Ibrahim berkata: “Ya Tuhanku, jadikanlah negeri ini (Mekah), negeri yang aman, dan jauhkanlah aku beserta anak cucuku daripada menyembah berhala-berhala.”” (QS. Ibrahim: 35).
BACA JUGA: 5 Tips Bersabar Menghadapi Ujian Hidup, Bekal untuk Lebih Kuat di Ujian Selanjutnya
Contoh Doa #3
Abu Bakar Ash-Shiddiq rodhiyallahu ‘anhu rajin mengamalkan doa ini sebagai salah satu bacaan dzikir pagi dan sore.
اللهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْكُفْرِ وَالْفَقْرِ ، اللهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ ، لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ
“Allahumma inni a’uudzubika minal kufri wal faqr, Allahumma inni a’uudzubika min ‘adzaabil qobr, laa ilaaha illa anta.”
Artinya: “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kekufuran dan kefakiran. Ya Allah aku berlindung kepada-Mu dari adzab kubur. Tidak ada yang pantas disembah selain Engkau.”
Bacaan ini diulang Abu Bakar rodhiyallahu ‘anhu sebanyak 3 kali setiap pagi dan sore.
Ketika beliau ditanya alasannya, beliau menjawab:
إِنِّي سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَدْعُو بِهِنَّ ، فَأُحِبُّ أَنْ أَسْتَنَّ بِسُنَّتِهِ
“Aku mendengar Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berdoa dengan doa ini, dan aku ingin meniru sunah beliau.” (HR. Abu Daud 5092).
Itulah 3 contoh doa berlindung dari kesyirikan yang bisa diamalkan oleh seorang muslim.***
