Trending

4 Alasan Arab Saudi Tidak Menjadikan Maulid Nabi Sebagai Hari Besar Islam, Bukan Karena Tidak Cinta Nabi

BANTENRAYA.CO.ID – Maulid Nabi adalah suatu perayaan setahun sekali yang dirayakan oleh muslim di Indonesia.

12 Rabi’ul Awwal dipilih sebagai tanggal Maulid Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Tanggal Hijriah Maulid Nabi tersebut juga dicantum di kalender Nasional sebagai salah satu hari besar Islam selain Perayaan Idul Fitri dan Idul Adha.

Di kalender masehi 2023 ini tanggal 12 Rabi’ul Awwal akan jatuh di September, tepatnya Senin (28/9/2023).

BACA JUGA: 7 Penyebab Kesemutan yang Harus Diwaspadai, Bisa Jadi Karena Gejala Penyakit Tertentu

Namun, tidak semua negara ikut menetapkan Maulid Nabi di kalender Nasional mereka.

Salah satu negara yang memilih hal tersebut adalah Kerajaan Arab Saudi, negara tempat lahir dan wafatnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Meski tidak meresmikan perayaan tersebut sebagai salah satu Hari Besar Islam, tapi pihak Kerajaan Saudi tidak melarang jika ada masyarakat yang merayakannya.

Namun, tidak sedikit juga muslim di Indonesia yang memilih untuk tidak merayakan Maulid Nabi.

BACA JUGA: Sagu, Makanan Pokok Masyarakat Kepulauan Sangihe yang Terancam Tambang Emas

Dan muslim yang tidak ikut merayakannya bukan karena tidak mencintai Nabi mereka.

Dilansir bantenraya.co.id dari berbagai sumber, berikut adalah 4 alasan mengapa ada muslim yang tidak ikut merayaan Maulid Nabi:

1. Bukan Amalan yang Sunnah

Setiap amalan ibadah akan dimintai pertanggungjawabannya di akhirat.

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
1 2 3 4Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button