Trending

4 Tahun Krakatau Steel Bertransformasi, Ini Hasilnya!

BANTEN RAYA.CO.ID – PT Krakatau Steel memulai restrukturisasi dan tranformasi sejak 2018 lalu.

Restrukturisasi tersebut dilakukan Krakatau Steel sebagai upaya Krakatau Steel untuk terus memberikan performa terbaiknya demi kemajuan industri baja nasional.

BACA JUGA : Krakatau Steel Kembangkan Green Infrastructure Melalui Krakatau Urban Valley

Periode empat tahun transformasi Krakatau Steel sejalan dengan dilakukannya transformasi Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

“Pembenahan Krakatau Steel dilakukan melalui restrukturisasi keuangan dan transformasi, baik dari model bisnis, efisiensi operasional, digitalisasi, SDM serta budaya perusahaan,” ujar Direktur Utama Krakatau Steel Purwono Widodo.

“Dari 2018, hingga saat ini sudah mulai terlihat perbaikan dari kinerja Krakatau Steel. Hal ini juga dapat terwujud diantaranya karena adanya dukungan dari Kementerian BUMN maupun dari para lenders,” sambungnya .

Transformasi Krakatau Steel, diawali dari restrukturisasi utang perusahaan. Pada tahun 2019-2020 Krakatau Steel melakukan restrukturisasi utang sebesar USD2,3 miliar atau setara Rp35 triliun.

Restrukturisasi utang tersebut dilakukan melalui bank yang termasuk dalam Himpunan Bank Milik Negara maupun bank swasta dan lembaga keuangan.

“Sejak dilakukannya restrukturisasi dan transformasi, Krakatau Steel telah mencapai perbaikan kinerja yang signifikan. Pada tahun 2020 laba bersih Krakatau Steel mencapai sebesar Rp351,3 miliar (USD23 juta), kemudian meningkat di 2021 menjadi sebesar Rp672,05 miliar (USD44juta), dan USD23 juta atau setara dengan Rp351,30 miliar di tahun 2022,” lanjut Purwono.

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
1 2 3Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button