Tujuh Warga Desa Kerta Lebak Terjangkit DBD, Satu Orang Meninggal Dunia.

cegah dbd pemkab lebak minta masyarakat lakukan phbs
Ilustrasi masyarakat Banjarsari terkena DBD. (Istimewa)

BANTEN RAYA.CO.ID – Dalam kurun waktu sebulan terakhir ada sekitar 7 warga di Desa Kerta, Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Lebak, Banten, terjangkit Demam Berdarah Dengue (DBD). Bahkan 1 dari 7 warga yang terjangkit DBD meninggal dunia.

Kepala Desa Kerta Ricki Zaenal Abidin membenarkan, jika ada 7 warganya ada yang terjangkit DBD 1 diantaranya meninggal dunia di Rumah Sakit Malingping.

“Benar, warga yang terjangkit DBD ada sekitar 7 orang dan 1 diantaranya meninggal dunia,” kata Ricki saat dihubungi Bantenraya.co.id, Rabu 14 Juni 2023.

Bacaan Lainnya

BACA JUGA : 811 Pelajar Lebak Berebut Dapatkan Juara di O2SN 2023 

Ia menjelaskan, penyebab kasus DBD ini ialah karena memasuki musim pancaroba atau peralihan musim atau memasuki musim hujan. Yang mengakibatkan tingginya curah hujan saat ini mempengaruhi peningkatan kasus DBD. Genangan air timbul setelah hujan berpotensi jadi sarang nyamuk berkembangbiak.

“Selain itu, hal ini juga dipengaruhi oleh masih kurangnya kesadaran masyarakat tentang kesehatan lingkungan tempat tinggalnya,” jelas Ricki.

Ricki menambahkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan puskesmas setempat untuk melakukan foging dan membersihkan lingkungan sekitar.

“Kita sudah lakukan foging dan melakukan kerja bakti berupa membersihkan saluran air, menguras penampungan air dan membakar sampah,” pungkasnya.

BACA JUGA : Tahun 2023, Jema’ah Haji di Lebak 80 Persen Didominasi Lansia

 

Sementara itu, Kepala Puskesmas Bojongjuruh TB Parid Yani menuturkan bahwa foging sudah dilaksanakan pada tanggal16 Mei 2023 sejauh radius 100 meter dari awal DBD di pemukiman komplek masjid, Desa Kerta, setelah difoging bertambah 3 orang, 1 positif dan 2 suspeck.

“Kami pihak Puskesmas Bojongjuruh sudah melaporkan kasus DBD ini ke Dinkes Kabupaten Lebak,” singkatnya.***

Pos terkait