BANTENRAYA.CO.ID – Pimpinan Koalisi Indonesia Maju yakni Partai Gerindra mengklaim jika Partai Solidaritas Indonesia alias PSI bakal gabung.
Klaim tersebut disampaikan langsung Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani.
Di mana, menurutnya dalam waktu dekat PSI akan gabung mendukung Prabowo Subianto sebagai Capres pada Pemilu 2024.
Dikutip BantenRaya.Co.Id dari berbagai sumber pada Minggu 8 Oktober 2023, Ahmad Muzani menyampaikan, PSI akan masuk ke dalam Koalisi Indonesia Maju atau KIM.
“Partai koalisi yang terdiri dari PBB, Golkar, PAN, Gelora, insyaallah PSI, kemudian Garuda adalah partai-partai yang menyatukan diri dalam kerja sama politik bersama Pak Prabowo Subianto,” kata Muzani saat konsolidasi zona II pemenangan Pileg dan Pemenangan Calon Presiden Prabowo Subianto oleh PBB di DBL Arena, Surabaya.
BACA JUGA:Skuad Serang Jaya Sudah Komplit di Liga 3
Ia menyampaikan KIM sendiri sampai sekarang tetap membuka komunikasi dengan partai manapun untuk bergabung.
Termasuk terhadap Partai Demokrat yang baru saja hengkang dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).
“Demokrat komunikasinya akan diintensifkan dalam hari-hari kedepan, hari-hari ini. Sudah, sudah mulai pembicaraan,” tambah Muzani.
Disamping juga, klaim itu diperkuat dengan kabar kedekatan PSI dan Prabowo bermula dari kedatangan Ketum Partai Gerindra itu ke kantor PSI.
Padahal baik PSI dan Gerindra berseberangan pada pemilu 2019 terlihat sangat berbeda.
BACA JUGA:Kisah Suamiku Ternyata Seorang Perempuan, Nardinata Marshioni Suhaimi Ternyata Punya 3 Identitas
Sementara itu, dalam berbagai Kesempatan Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menyatakan, pihaknya belum menentukan pilihan kemana PSI akan bergabung untuk koalisi Pemilu 2024.
“Saya sama Pak Prabowo ya Alhamdulillah dekat. Sama Pak Ganjar kemarin juga ketemu di Pestapora, nonton Dewa, Pak Ganjar nonton Dewa saya nonton NDX, saya suka koplo soalnya,” candanya mengkonfirmasi jika dirinya dan PSi belum menentukan arah koalisi. ***