CILEGON, BANTEN RAYA – Pemkot Cilegon tahun ini akan mencairkan bantuan hibah untuk dewan kemakmuran masjid (DKM) di Kota Cilegon masing-masing sebesar Rp 20 juta. Jumlah penerima bantuan hibah ini sebanyak 80 lebih DKM.
Kepala Bagian Kesejahteraan Masrakarat (Kesra) Kota Cilegon Rahmatullah mengungkapkan, ada 80 lebih masjid yang akan mendapatkan dana hibah. Masjid yang mendapatkan bantuan hibah adalah yang mengajukan hibah pada 2021 lalu.
“Ada 80 lebih masjid yang akan mendapatkan pencairannya,” katanya, Selasa (25/1).
Rencananya, kata Rahmatullah, bantuan hibah tersebut akan dicairkan antara Februari atau Maret 2022. ” Paling nanti Februari-Maret bisa dilakukan pencairan,” tegasnya.
Rahmatullah menambahkan, dana hibah itu peruntukan disesuaikan dengan pengajuan, diantaranya untuk infrastruktur atau kegiatan kemakmuran masjid.
“Jadi intinya untuk kemakmuran masjid, baik itu meningkatkan fasilitas atau juga kegiatan keagamaan,” jelasnya.
Walikota Cilegon Helldy Agustian juga memastikan, dana hibah untuk masjid Rp20 per masjid cair tahun ini.
Menurut Helldy, bantuan hibah untuk masjid itu merupakan bagian dari janji kampanyenya, yakni dana stimulan operasional DKM Rp 10 juta per tahun.
Bantuan itu diberikan Rp20 juta per masjid untuk 2 tahun.
“Sekarang hibah yang diberikan kepada seluruh masjid di Kota Cilegon itu adalah 20 juta per dua tahun yang bisa dicairkan mulai tahun ini,” ungkapnya.
Helldy menjelaskan, dana bantuan hibah Rp20 juta untuk dua tahun ini dicairkan sekaligus, karena hibah hanya boleh diberikan 1 kali atau dua tahun berturut-turut.
“Sebagai informasi, per 2022 ini masjid yang kami janjikan 10 juta per tahun. Tidak boleh pertahun, karena itu nilainya nanti Rp20 juta,” ujarnya. (uri)