BANTENRAYA.CO.ID – Sebuah momen menarik terjadi di SMK Negeri 4 Bangli, Bali, di mana para guru yang terlambat masuk sekolah mendapatkan sanksi yang sama seperti murid.
Video yang merekam momen guru yang terlambat tersebut diunggah oleh akun TikTok @bohay91830 pada tanggal 24 Juli 2023, kini viral di platform media sosial tersebut.
Dalam video yang diunggah, terlihat beberapa guru yang terlambat masuk sekolah berada di depan gerbang sekolah.
Mereka ditahan di depan gerbang selama upacara hari Senin berlangsung. Tiga murid bertugas menjaga gerbang dan mencatat nama-nama guru yang telat untuk dijadikan laporan.
BACA JUGA: Begini Penjelasan Ending Oppenheimer, Film Biopik yang Membingungkan dari Christopher Nolan
Tindakan ini menarik perhatian warganet karena jarang sekali melihat guru dikenai sanksi seperti murid yang terlambat.
Banyak komentar beragam bermunculan dari para warganet yang menyaksikan video tersebut.
Beberapa di antaranya berpendapat bahwa tindakan ini menegakkan keadilan dan kedisiplinan di lingkungan sekolah, sementara yang lain menganggap tindakan ini tidak sopan terhadap para guru.
Namun, ternyata momen tersebut memiliki konteks yang lebih mendalam. Ternyata, sekolah tersebut tengah menerapkan aturan kedisiplinan tanpa pandang bulu, termasuk kepada para guru.
BACA JUGA: Dragon Ball Sudah Terungkap Bagaimana Super Bisa Memperkenalkan Super Saiyan 4: Begini Pejelasaanya
Momen ini menjadi bukti nyata bahwa sekolah ini menerapkan disiplin dengan adil dan konsekuen untuk seluruh anggota sekolah, termasuk para staf pengajar.
Dalam upaya transparansi, guru yang mengunggah video tersebut juga memberikan penjelasan dan permohonan maaf atas keterlambatannya dalam caption unggahan.
Hal ini menunjukkan bahwa momen tersebut bertujuan untuk memberikan contoh positif kepada siswa tentang pentingnya disiplin dan tanggung jawab, bahkan dari para guru sendiri.
Dalam era digital dan media sosial yang semakin berkembang, momen seperti ini menjadi perhatian banyak orang dan dengan cepat menyebar.
BACA JUGA: Menteri Hadi Tjahjanto Bagikan 16 Sertifikat Tanah di Cilegon, Wanti-wanti ke Lurah Soal Ini
Namun, momen tersebut juga menjadi refleksi bagi kita semua tentang pentingnya kedisiplinan dan adil dalam lingkungan pendidikan.
Semua anggota sekolah, baik siswa maupun pengajar, perlu menyadari bahwa kedisiplinan adalah nilai penting dalam menciptakan lingkungan belajar yang produktif dan berkualitas.***