Bulan Ramadan, Petani Timun Suri di Lebak Raup Cuan Jutaan Rupiah

WhatsApp Image 2023 04 05 at 01.24.22
Mubin saat ditemui di kebun timun suri, Selasa 4 April 2023. (Sahrul/Bantenraya.co.id)

BANTENRAYA.CO.ID – Petani timun suri meraup cuan Rp 5 juta perhari dari hasil menjual timun suri di bulan Ramadan. Hal tersebut disampaikan oleh petani timun suri, Mubin, di Kampung Citundun, Kecamatan Warunggung, Selasa 4 April 2023. Selain itu, dalam satu hari permintaan timun suri bisa mencapai dua ton.

Ia menjelaskan, pesanan timun suri datang dari sejumlah daerah antara lain, DKI Jakarta, Serang, Lebak, dan Tangerang.

“Alhamdulillah untuk yang datang pesan ke sini, datang dari pemborong Jakarta dan Tangerang. Mereka bisa mengambil dua ton timun suri dalam sehari,” ujar dia kepada Bantenraya.co.id.

Bacaan Lainnya

Dia mengungkapkan, pada tahun 2022 permintaan hanya 500 kilogram perhari. Namun, pada tahun ini mengalami peningkatkan setelah kebijakan pembatasan sosial Covid-19 dicabut.

BACA JUGA : Puluhan Kader Demokrat Lebak, Datangi PN Rangkasbitung, Ada Apa..

“Alhamdulillah tahun ini timun suri, yang dihasilkan berkualitas, dari ukuran buah 2 kilogram sampai 4 kilogram ada, bulan Ramadan ini banyak yang memesan dari luar, karena tidak ada pembatasan,” ungkap Mubin.

Mubin menjelaskan, sebagai daerah penghasil timun suri banyak penjual timun suri dari kota besar datang ke tempatnya. Sebab, harga timun suri di kebun miliknya terbilang murah.

“Kalau sekarang harganya Rp 3.500 per kilogram sampai Rp 4.500 per kilogram, kalau tahun lalu masih Rp 2.500 per kilogram sampai Rp 3.500 per kilogram,” katanya.

Mubin mengungkapkan, menjelang 14 hari Ramadan, pembeli timun dan penjual timun, sudah banyak yang pesan timun suri.

“Tapi yang beli belum banyak, nah masuk dua hingga tiga belas hari puasa, baru banyak yang beli kesini,” ungkap pria manis itu.

BACA JUGA : Pemutakhiran Data Pemilih, KPU Lebak Targetkan Coklit Selesai Pertengahan Maret

Sementara itu, Nandi, pembeli timun suri sekaligus penjual mengatakan, bulan Ramadan menjadi berkah tersendiri.

“Jadi tiap tahun beli disini, saya juga Alhamdulillah, untuk dijual lagi,” katanya saat membeli timun suri.

Ia mengaku, sudah setiap Ramdan baginya menekuni usaha dan menjual timun suri di rumahnya dan secara keliling.

“Saya di sini beli borongan, untuk dijual keliling dan di rumah juga, di sekitar Warunggunung,” ujarnya.

Ditambahkan Nandi, timun suri yang di jualnya Rp 5.000 satunya sampai Rp 10.000 dapat tiga timun suri.

“Bulan Ramadan ini berkah. Mau apapun Alhamdulillah selalu ada,” tambahnya***

Pos terkait