BANTENRAYA.CO.ID – Kebakaran hebat yang menghanguskan dua rumah warga yakni Mansur (51), dan Adang (48) di Kampung Simpang Tiga, Desa Senang Hati, Kecamatan Malingping pada Rabu (17/5) malam. Sebabkan, kerugian mencapai Rp 100 juta, diduga kebakaran tersebut disebabkan oleh korsleting listrik.
Kepala Bidang Damkar pada Dinas Satpol PP dan Damkar Lebak, Iwan Darmawan membernarkan atas kejadian tersebut. Ia menjelaskan, sekitar pukul 20.04 WIB kebakaran hebat menghanguskan dua rumah milik warga Malingping.
“Ya memang betul telah terjadi kebakaran, pas malam Kamis (17/5), setelah kami hitung pada hari ini, kebakaran menyebabkan kerugian Rp 100 juta,” kata dia kepada Bantenraya.co.id, Kamis 18 Mei 2023.
Ia mengungkapkan, beruntungnya dalam insiden tersebut tidak ada korban jiwa hanya mengakibatkan rumah hangus terbakar, dan kerugian materil.
“Berdasarkan informasi dari warga, pemilik rumah sedang tidak ada di rumah, karena kebetulan semua keluarga sedang menghadiri pengajian,” ungkapnya.
BACA JUGA : Kecewa Atas Lemahnya Pengawalan Terhadap Proporsi APBD, Puluhan Mahasiswa Demo Kejari Lebak
Ditambahkannya, sebelum dua unit mobil Damkar tiba di lokasi kejadian, warga berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya.
“Awalanya warga segera melapor kepada kami, langsung saya meluncurkan dua unit mobi pemadam ke lokasi, Alhamdulillah pemadaman api tersebut cepat, karena dibantu oleh warga masyarakat setempat dan Babinsa Koramil 0313/Malingping,” tambah Kabid.
Sementara itu, Warga, Rahman mengatakan, percikan api diduga berasal dari rumah RT Mansyur. Karena rumah tersebut berdekatan dan terbuat dari kayu, api mudah menjalar ke rumah sebelahnya.
“Kemungkinan besar korsleting listrik dan api berawal dari rumah Pak RT Mansyur, lalu menjalar ke rumah Adang karena rumahnya berdekatan, mepet banget,” terang Rahman.
BACA JUGA : Harga Telur di Rangkasbitung Meroket, Perkilogram Capai Rp 30.500
Ia mengaku, setelah mengetahui bahwa terjadi kebakaran dirinya langsung melaporkan kejadian itu kepada pihak Pemadam Kebakaran.
“Sebelum datang unit mobil Damkar, kami berusaha memadamkan api dengan peralatan yang seadanya, kalau api itu padam sekitar pukul 22.00 WIB,” pungkasnya.***