BANTENRAYA.CO.ID – Dalam safari politiknya di hari kedua, bakal calon presiden Ganjar Pranowo mendatangi Banten Lama untuk berziarah ke makam Sultan Maulana Hasanuddin Banten.
Ketika akan ziarah ke makam Sultan Maulana Hasanuddin Banten, Ganjar Pranowo didampingi H. Tb. Hasan Fuad, unsur dewan penasehat Badan Kenadziran Kesultanan Maulana Hasanudin Banten (BKKMHB).
Ganjar Pranowo pun masuk ke dalam makam Sultan Maulana Hasanuddin Banten dan berziarah di samping makam, sesuatu yang tidak bisa semua orang lakukan, ketika berziarah.
Keistimewaan ini biasanya hanya akan didapatkan oleh tamu-tamu atau orang-orang khusus.
Saat akan berziarah ke makam Sultan Maulana Hasanuddin Banten, ribuan pendukung Ganjar Pranowo tampak sudah bersiap menyambut.
Usai ziarah ke makam Sultan Maulana Hasanuddin Banten, Ganjar Pranowo berdiri di atas panggung di bawa menara Masjid Agung Banten menyapa para pendukungnya.
Ganjar pun mengaku mendapatkan sedikit cerita tentang hebatnya Kesultanan Banten pada masa silam dari pengurus BKKMHB.
Bahkan, tak jauh dari Masjid Agung Banten atau sekitar 500 meter, dia mendapatkan penjelasan ada vihara Avalokitesvara.
Vihara ini sampai sekarang masih digunakan sebagai tempat ibadah umat.
Hal ini menunjukkan kerukunan umat beragama pada masa Kesultanan Banten sudah terjaga di sini.
Ganjar pun berpesan agar masyarakat Banten tetap menjaga kedamaian dan persaudaraan dengan umat lain.
“Yuk kita saling menjaga perdamaian. Yuk kita saling menjaga persaudaraan. Kalaulah kita bukan seagama pasti kita sama-sama sebagai manusia yang punya rasa kemanusiaan,” kata Ganjar. ***