BANTENRAYA.CO.ID – Guru datang terlambat saat apel pagi, berujung mendapatkan hukuman yang mencuri perhatian para warganet.
Terlambat masuk sekolah adalah hal yang wajar dilakukan oleh para siswa maupun siswi.
Namun bagaimana jika yang terlambat adalah para guru yang seharusnya menjadi teladan baik para seluruh siswa.
Seperti yang viral baru-baru ini sebuah video yang merekam para guru yang terlambat di salah satu sekolah yang ada di Bangli, Bali.
BACA JUGA: Kemendikbudristek Dorong STIA Banten jadi Universitas
Dalam video tersebut tampak para guru yang terlambat mengikuti apel pagi tidak diperbolehkan masuk ke dalam lingkungan sekolah.
Seperti pada video yang direkam oleh akun TikTok dengan user @bohay91830, pada 24 Juli 2023.
Yang tengah memperlihatkan para guru dan staf yang terlambat dalam mengikuti apel rutin sehingga tidak diperbolehkan masuk oleh para siswa yang menjaga di sekitar gerbang sekolah.
Pada video tersebut terlihat para siswa yang sedang berada di lapangan sekolah tengah melakukan apel rutin.
BACA JUGA: Hari Hepatitis Sedunia 2023: Sejarah, Ucapan dan Tema
Sedangkan di luar, terlihat beberapa pengemudi motor yang diduga sebagai para guru serta staf yang terlambat datang ke sekolah.
Dalam video yang beredar juga diketahui bahwa kejadian tersebut terjadi di SMK Negeri 4 Bangli.
Tidak ada toleransi
Terdapat penjelasan pada video tersebut yang menyatakan bahwa walau pun hanya telat satu menit tidak ada toleransi untuk,
para guru dan staf tidak diperbolehkan masuk ke dalam lingkungan sekolah hingga apel yang tengah berlangsung selesai.
Video tersebut juga menjelaskan, bahwa para guru dan staf yang terlambat dicatat satu persatu nama untuk dijadikan bahan laporan.
Dalam video tersebut para warganet berbondong-bondong memberikan tanggapannya.
Banyak yang mengatakan bahwa hal tersebut adalah wajar adanya jika dilihat dari tugas,
seorang guru yang semestinya memberikan contoh yang baik untuk para siswa dan siswi.
Pada akhir video tampak si perekam video yang ternyata adalah guru dari SMK Negeri 4 Bangli tersebut meminta maaf atas keterlambatan yang ia lakukan.
Guru tersebut juga berjanji agar di hari-hari selanjutnya tidak mengalami keterlambatan kembali, sebab malu oleh para siswa dan siswi SMK Negeri 4 Bangli tersebut.