BANTENRAYA.CO.ID – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Serang Nanang Saefudin meminta maaf kepada penjemput keluarga jemaah haji Kota Serang.
Permintaan maaf Nanang Saefudin ini terkait fasilitas air keran di Masjid Al Madani Pemkot Serang yang dikeluhkan para penjemput keluarga jemaah haji Kota Serang.
Permohonan maaf ini disampaikan langsung Nanang Saefudin, setelah menerima laporan keluhan penjemput keluarga jemaah haji soal fasilitas air keran di Masjid Al Madani yang keluarnya sangat kecil.
BACA JUGA:Relokasi PKL Stadion Maulana Yusuf Kota Serang Masih Tunggu Hasil Kajian
Imbasnya para penjemput keluarga jemaah haji Kota Serang harus mengambil air wudhu di westafel Masjid Al Madani.
Tak hanya itu, para penjemput keluarga jemaah haji Kota Serang pun kesulitan saat hendak buang hajat kecil maupun besar, lantaran airnya tak ngocor.
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Daerah Kota Serang Nanang Saefudin meminta maaf kepada keluarga jemaah haji Kota Serang yang mengeluhkan fasilitas air di Masjid Al Madani Kota Serang.
BACA JUGA:DPRD Kota Serang Setuju Walikota Syafrudin Tahan 50 SK PPPK Domisili Luar Kota Serang
“Pemerintah daerah saya meminta maaf yang sebesar-besarnya. Mudah-mudahan ada kelegawaan dari keluarga jemaah haji,” kata Nanang Saefudin, kepada Bantenraya.co.id, Jumat 7 Juli 2023.
Nanang Saefudin mengakui bahwa Masjid Al Madani dibangun dalam rangka menampung ibadah pegawai yang ada di lingkungan Pemerintah Kota Serang.
“Biasanya tradisi penjemputan dan pemberangkatan itu yang berangkatnya dua orang, yang jemput dan mengantar itu bisa 10 mobil, sehingga kapasitas utama debit air yang ada di masjid Al Madani tidak mencukupi,” jelas dia.
BACA JUGA:Jemaah Haji Kota Serang Datang, Walikota Syafrudin Menangis
Meski demikian, Nanang Saefudin mengaku pihaknya telah mengantisipasi hal tersebut dengan menyiapkan bantuan air dari Perumdam Tirta Madani Kota Serang, dan WC portabel.
“Hanya mungkin nanti WC portabelnya musti ditambah kayaknya. Kami di dalam rapat TAPD, mudah-mudahan nanti kita akan perbaiki baik dari sarana dan prasarana yang kami miliki di Pusat Pemerintahan Kota Serang,” tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, sejumlah warga penjemput jemaah haji Kota Serang mengeluhkan fasilitas di Masjid Al Madani yang berada di kawasan Puspemkot Serang, Kota Serang.
BACA JUGA:Disuruh Pindah Domisili ke Kota Serang, Tenaga Guru PPPK Pasrah
Sejumlah warga terpaksa harus mengambil air wudhu untuk melaksanakan solat duhur dan ashar di westafel yang ada di kawasan Masjid Al Madani.
Sejumlah warga terpaksa mengambil air wudhu di westafel, lantaran air keran yang di tempat wudhu Masjid Al Madani tak mengalir.
Tak hanya itu, warga juga kelabakan saat hendak membuat hajat baik kecil maupun besar, lantaran air di dalam toiletnya mengalir sangat sedikit.
BACA JUGA:Internet Server PPDB di Dindikbud Kota Serang Sempat Down
Alhasil warga terpaksa membuang hajat menggunakan air mineral kemasan bagi laki-laki, sementara bagi perempuan terpaksa harus menunggu air banyak.
Meski Pemkot Serang telah menyediakan air toren untuk sarana air wudhu, namun tak sedikit pula warga yang menumpang hajat dan air wudhu di beberapa kantor organisasi perangkat daerah (OPD) yang berada di kawasan Puspemkot Serang.
Salah seorang warga keluarga penjemput jemaah haji asal Kecamatan Kasemen, Ifni mengatakan, terpaksa ambil air wudhu di westafel untuk melaksanakan solat Ashar, karena di keran wudhu di dalam Masjid Al Madani airnya keluar nyaris setetes.
BACA JUGA:Sekda Kota Serang Nanang Pantau Server PPDB Online
“Di sana nya nggak ada air. Di sana airnya kecil,” ujar Ifni, kepada Bantenraya.co.id, Kamis 6 Juli 2023. ***