Penjualan Motor Honda Sepi
Bantenraya.co.id- Penjualan sepeda motor Honda di beberapa showroom sepeda motor bekas di Kota Cilegon sepi.
Menurunnya jumlah pembeli sepeda motor Honda di tempat penjualan sepeda motor bekas terjadi sejak sekitar sebulan terakhir.
Pemilik Showroom Setia Kawan Motor, Latif mengatakan, tempat usahanya yang berada di Kelurahan Jombang Wetan atau dekat Pasar Lama Cilegon saat ini sepi pembeli.
Menurunnya pembeli sepeda motor bekas terjadi dalam sebulan terakhir.
“Saya jadi calo motor dari tahun 1985, kalau di ruko ini sudah 12 tahun. Yang banyak dicari memang saat ini Honda matic, motor gigi kurang laku,” kata Latif, Minggu (27 Agustus 2023).
Kata Latif, dalam bulan ini ada 2 pemilik sepeda motor Honda matic dengan tahun 2020 ke atas. “Saya gak tahu kenapa ngejual, harganya miring kita beli.
Sekarang turun drastis, pendapatan sama pengeluaran gede pengeluaran, kalau Yamaha cepat (kejual), tapi dapatin barangnya susah karena jarang yang jual Yamaha bekas,” kata Latif.
Latif juga mengetuhi adanya informasi chasis jenis Enhaced Smart Architecture Frame (ESAF) sepeda motor Honda mudah patah dari media sosial.
“Tapi kalau harganya miring ya saya beli aja. Tapi kalau saya jual, gak ngasih garansi ya.
Kemarin ada yang jual Vario sama PCX tahun 2020, khawatir sih enggak, tapi ini lagi menurun memang penjualannya,” kata Latif.
Ia mengatakan, sebelumnya menjual 20 unit dalam sebulan masih bisa. Tetapi, saat ini paling banyak hanya 6 unit dalam sebulan.
“Kalau yang beli bekas, itu kan yang tidak kuat beli baru.
WOW! Ternyata Ada 52 Bacaleg DPR Eks Terpidana, Ini Daftar Nama-namanya
Sekarang juga banyak yang jual motor di Facebook COD (Cash on Delivery), jadi kita juga terdampak sepi,” ucapnya.
Terpisah, Pemilik Showroom Temu Putih Jaya Motor, Feriyadi mengatakan, penjualan sepeda motor bekas saat ini sedang mengalami penurunan.
Penurunan sudah terjadi sejak pandemi Covid-19, dan semakin sepi dalam beberapa bulan terakhir. “Dulu sebulan bisa sampai 10 unit jualnya, sekarang paling, 1, 2, 3 jualnya,” ucapnya.
Feriyadi mengaku telah mengetahui adanya kasus sepeda motor Honda dengan chasis ESAF yang keropos dan patah.
Ukir Sejarah! Himawar Cetak 39 Kader Terbaik Asal Waringinkurung di Matika 2023
“Saya kurang paham kalau itu, tapi saya dapat info dari TikTok. Sekarang juga belum ada yang jual, kondisi jualan saat ini sepi, ditambah lagi ada kasus chasis ESAF mudah patah, tambah sepi lagi.
Kalau sekarang penjualannya berkurang untuk Honda, kalau Yamaha kita jarang nerima orang jual Yamaha,” ucapnya.
Penjualan motor bekas jenis Honda mengalami penurunan juga terjadi di Kabupaten Pandeglang.
Turunnya penjualan motor bekas jenis Honda ini akibat imbas adanya informasi rangka yang berkarat dan mudah patah.
“Iya, betul harga penjualan motor lagi sepi. Terutama motor Honda karena ramainya video rangka motor yang patah pada saat dibawa,” kata Ardi, salah seorang penjual motor bekas di Pandeglang.
Dikatakan Ardi, ramainya video adanya motor Honda yang rangkanya karatan dan patah, membuat penjualan motor di showroomnya anjlok.
Bahkan, pembeli lebih memilih motor merek lain. “Memang penjualan motor lagi sepi. Bisa jadi, gara-gara rangka motor yang patah itu,” katanya.
Terpisah, salah seorang warga Kabupaten Lebak mengaku kecewa lantaran motor Honda miliknya yang memakai kerangka ESAF gampang berkarat.
Mengharukan! Suami Istri Meninggal Saat Kerbakaran Rumah di Depok, Jasadnya Ditemukan Berpelukan
Karat dalam rangka motor Honda ini relatif cepat sehingga membuat dirinya gusar.
Riki, salah satu warga Kampung Cempa, Desa Cilangkap, Kecamatan Kalanganyar, mengaku heran mengapa perusahaan Honda memproduksi barang tidak berkualitas.
Riki menjelaskan, pada 2022 ia membeli motor honda Beat keluaran 2020 dan Vario 2019. Tapi saat memasuki tahun 2023, dirinya merasa risau dan kecewa atas kualitas kerangka ESAF pada motor tersebut.
“Saya kecewa karena kualitas kerangka yang seperti ini, baru juga beli satu tahun tapi sudah berkarat. Khawatirnya kerangkanya patah ketika saya bawa ke daerah yang jauh,” kata dia kepada Banten Raya.
Riki mengaku mengetahui adanya kasus chasis motor Honda patah di media sosial.
Menurutnya, jika kondisi itu patah saat dikendarai, maka prosuden Honda berkontribusi menambah daftar kecelakaan para konsumen.
“Ya dikit-dikit saya juga paham soal motor, paling kerangka kuat dua sampai tiga tahun. Karena itu, saya minta agar pihak perusahaan Honda mengupgrade kualitasnya, kalau bisa ganti jangan (pakai) ESAF yang kaya gini,” ujarnya.
Ia memembeberkan, Beat 2020 milikinya dibeli dengan harga Rp 18,5 juta, dan Vario 2019 seharga 17,8 juta.
Sinopsis Mohon Doa Restu, Dibintangi oleh Jefri Nichol dan Syifa Hadju
“Ya dibilang rugi sih rugi, cuma bagaimana lagi soalnya kan motor sudah menjadi kebutuhan dalam beraktivitas.
Kalau ada yang mau beli ya pasti saya jual, mending beralih ke motor yang tipe lain,” tandas Riki.
Isnaeni, warga lainnya merasa resah saat mengetahui kalau kerangka ESAF di motor Beat 2020 berkarat. “Pas saya mau service motor ke bengkel, tukang bengkel ngomong hati-hati ya bu, kerangkanya udah mulai berkarat bisa saja patah. Jadi kalau dirasa udah enggak enak dan berbunyi, mending langsung datang kesini lagi,” ujar Isnaeni bercerita.
General Manager PT Mitra Sendang Kemakmuran (MSK) Elfa Ridhaswara saat dikonfirmasi Banten Raya mengatakan, terkait dengan chasis ESAF pada sepeda motor Honda yang mudah patah dan viral di media sosial dinilai tidak berdampak pada penjualan.
Bencana Kekeringan di Kota Serang Meluas
“Untuk penjualan terhitung stabil, kami pastikan motor yang diterima oleh konsumen sudah lulus uji kualitas yang ketat, sehingga konsumen tidak perlu khawatir terhadap sepeda motor Honda miliknya.
Jika konsumen mengalami kendala pada motornya, kami sarankan untuk bisa melakukan pengecekan di AHASS,” ucapnya Elfa.
Kata Elfa, terkait dengan penarikan produk atau recall sejauh ini tidak dilakukan.
“Sejauh ini kami tidak ada rencana melakukan recall. Kami saat ini fokus untuk menangani keluhan konsumen.
Kabel Menjuntai di Jalan Raya Jakarta – Kota Serang
Kami punya prosedur untuk menangani keluhan pada produk konsumen. Pada prinsipnya kami ingin memberikan yang terbaik. Kami segera pelajari masalah atau keluhan terkait motor konsumen,” ucapnya.
Elfa mengklaim konsumen yang sedang dalam daftar tunggu atau inden tidak ada yang membatalkan pembelian.
“Untuk saat ini, konsumen yang inden belum ada yang melakukan pembatalan pembelian. Kami terus melakukan edukasi ke konsumen bahwa AHM berkomitmen tinggi terhadap kualitas setiap produk sepeda motor Honda yang dipasarkan ke konsumen.
Rangka ESAF sudah kami produksi dengan standar yang baik sesuai dengan kebutuhan konsumen kami.
20 Ucapan Selamat Hari Polwan ke-75, Paling Singkat dan Inspiratif untuk Dibagikan ke Sosmed
Jika konsumen mengalami kendala pada motornya, kami sarankan untuk bisa melakukan pengecekan di AHASS,” ucapnya.
Namun ketika ditanya terkait data jumlah penjualan, manajemen PT Mitra Sendang Kemakmuran tidak memberikan jawaban.
Sementara itu, PT Kemakmuran Jaya Mandiri Cipete, Kota Serang, selaku dealer motor Honda di Serang diduga mulai mengurangi pasokan motor matic di dealernya.
Hal itu diduga menyusul adanya isu rangka ESAF skutik Honda yang dicurigai konsumen berkarat hingga mudah patah.
5 Kode Voucher Shopee Hari Ini, Dapatkan Diskon dan Cashback Hingga Rp199 Ribu
Salah seorang sumber sales saat diwawancara Banten Raya mengatakan, sejak sekitar seminggu yang lalu Honda pusat mengurangi pasokan motor-motor yang memiliki rangka ESAF pada motor skuter matic Honda.
Namun dia tidak mengetahui alasan dari berkurangnya pasokan unit tersebut. “Kalau impact penjualan lebih ke Beat sih,” kata sales ini.
Dia mengungkapkan, stok motor Beat saat ini sangat sedikit. Bila sebelumnya saat isu tentang rangka ESAF belum muncul, di dealer tersebut biasanya Honda Beat akan selalu terpajang, namun tidak saat ini.
“Supply unitnya (berkurang). Kalau biasanya 10 sampai 15 sehari, sekarang kadang 4 kadang 3. Makanya sampe enggak ada yang dipajang,” ujarnya.
Ini Harga Tiket Film Gran Turismo Hari Ini di Bioskop Jakarta Lengkap dengan Jadwal Tayang
Dia mengungkapkan, isu tentang rangka ESAF pada motor matic Honda yang mudah berkarat dan patah cukup memberikan efek yang lumayan pada dealer.
Karena itu, banyak konsumen yang bertanya karena khawatir tentang kebenaran isu rangka eSAF skutik Honda. “Kalau ngefek sih lumayan sih. Apalagi yang dihajar kan unit entry level kita,” ujarnya.
Dia mengungkapkan, banyak konsumen yang komplain dengan adanya pemberitaan viral tersebut. Walaupun saat coba dikonfirmasi oleh Honda pusat, akun viral tersebut tidak bisa dihubungi dan ternyata akun fiktif.
Saat ini menurutnya, yang dapat dilakukan hanyalah memberikan edukasi kepada konsumen tentang silikat dan karat, dua unsur yang berbeda.
Silikat adalah bahan campuran pada las sehingga menimbulkan efek seperti karatan padahal bukan. Perbedaan silikat dan karat adalah, karat biasanya menempel semetara silikat tidak.
“Kalau karat nempel. Kalau silikat enggak nempel,” katanya.
Dia mengungkapkan, sejak pagi hingga siang hari banyak konsumen yang mempertanyakan tentang kebenaran isu rangka ESAF pada skutik Honda yang mudah karatan bahkan patah.
Bahkan ada konsumen yang datang ke dealer dan membawa rangka karena hanya ingin menanyakan kebenaran dari isu rangka ESAF skutik Honda.
“Banyak yang nanya apa betul? Apa betul?” ujarnya menirukan penasaran konsumen.
Prediksi Final AFF U23 Vietnam vs Indonesia, Waktunya Garuda Angkat Piala!
Namun, konsumen yang sejak dahulu percaya pada kualitas Honda biasanya akan cukup puas dengan penjelasan yang disampaikan.
Sehingga, bila pun awalnya mereka mempertanyakan karena kebutuhan dan pengalaman yang sudah mereka alami selama ini akhirnya mereka membeli juga unit sepeda motor Honda. (gillang/tohir/sahrul/yanadi)
