BANTENRAYA.CO.ID – Polres Cilegon meminta warga yang melintas di Jalan Raya Anyer, mulai dari Simpang Pelindo Ciwandan hingga Alun-alun Kota Cilegon untuk mewaspadai aksi bajing loncat.
Warga yang melihat aksi bajing loncat, selain melakukan perekaman menggunakan ponsel juga diharapkan bisa melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
Kasi Humas Polres Cilegon AKP Sigit Darmawan mengatakan, pada pekan lalu sempat viral adanya pencuriang dengan cara loncat ke truk yang videonya berseliweran di media sosial (medsos).
Seorang pria memanjat truk dengan cara dibonceng oleh kawannya dengan sepeda motor.
BACA JUGA:Lahan Pertanian di Cilegon Menyusut 25 Hektar Selama 2022, Beralih Jadi Ini
“Pelaku sudah ditangkap, motifnya ekonomi,” kata Sigit, Selasa, 26 September 2023.
Dikatakan Sigit, pelaku kejahatan tersebut, merupakan warga sekitar Cilegon.
Barang yang rawan dicuri biasanya gula dan beberapa muatan lain.
“Kami imbau masyarakat Cilegon atau pengguna jalan, kalau melihat aksi bajing loncat melapor ke Polsek terdekat atau ke Polres Cilegon, agar bisa ditindaklanjuti,” kata Sigit.
BACA JUGA:Tingkatkan Kualitas UMKM, Dinkop UKM Kota Cilegon Kirim Pelaku Usaha Kecil ke IPB
Ia menjelaskan, dalam tahun ini sudah ada sekitar 3 kasus, dan semuanya bisa diatasi.
Pemilik barang atau pengemudi truk yang barangnya hilang, juga diminta lapor ke polisi.
“Bisa lapor ke Polsek Ciwandan atau Polres Cilegon,” harap Sigit.
Aksi pencurian barang di truk atau bajing loncat, dilakukan pelaku yang merupakan warga sekitar Cilegon karena motif ekonomi.
BACA JUGA:25 UMKM di Kota Cilegon Ikuti Program Inkubasi Wirausaha Dengan Rumah Berdaya Cilegon
Pihaknya juga memunyai Tim Khusus yang menangani masalah bajing loncat.
“Jalur rawannya dari Pelindo sampai ke Kawasan Krakatau Steel, kalau JLS malah jarang,” ucapnya.***
