PPDB SMKN 1 Kota Serang Rawan Kecurangan
Karena itu, sumber ini mempertanyakan aturan yang menurutnya tidak jelas dan tidak adil tersebut.
Mural Badak Bercula Satu di Kota Serang
“Itu peraturan apaan? Masa kesalahan yang dibikin karena keribetan sistem (pendaftaran PPDB online) dibebankan kepada murid dan wali murid.
Kami curiga, jangan-jangan ini sengaja dijadikan celah untuk modus kecurangan,” ujarnya.
Karena itu, sumber ini meminta agar sekolah tidak melakukan tindakan semena-mena kepada para calon siswa.
Apalagi ada tahapan verifikasi, seharusnya pada saat itu data yang salah bisa dikoreksi sehingga data menjadi benar sesuai dengan dokumen yang asli yang dimiliki siswa.
Diguyur Hujan Deras, Jalan Raya Serang-Cilegon, Kota Serang Banjir
Sumber ini bahkan menduga ancaman itu hanya akal-akalan sekolah sehingga mereka bisa mengatur siapa murid
yang bisa diterima dan tidak di sekolah tersebut. Sebab aturan yang diterapkan sangat tidak masuk akal.
Pada saat hari kedua pendaftaran PPDB, di SMKN 1 Kota Serang dilakukan tahapan verifikasi dokumen siswa.
Sejumlah orang tua mengaku datang pada jam 05.00 untuk bisa mendapatkan nomor antrean lebih dahulu dibandingkan dengan yang lain.
Beton Jalan Frontage Kota Serang Berlubang
Sayangnya ketika datang subuh pun mereka mendapatkan nomor antrean yang sudah sangat panjang, di atas antrean 200.
Sehingga ketika proses verifikasi dilakukan mulai pukul 08.00 sampai pukul 11.00 belum mendapatkan giliran verifikasi.
“Infonya setelah jam 12,00 baru dapet giliran,” kata Nunung, salah seorang wali murid yang mengantarkan anaknya.