BANTENRAYA.CO.ID – Perayaan Kemerdekaan Ke-78 Republik Indonesia tahun 2023 ini terasa berbeda bagi Ade Andrean. Pasalnya, warga Kampung Canggoang, Desa Juhud, Kecamatan Karang Tanjung, Kabupaten Pandeglang, Banten, ini mendapatkan kesempatan penyambungan listrik gratis dari PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melalui program Light Up the Dream pada bulan Agustus ini.
Karena itu, Ade merasa sangat berbahagia karena kini rumahnya telah tersambung listrik PLN secara resmi dan dirinya benar-benar telah merdeka dari kegelapan.
“Alhamdulillah akhirnya kini rumah saya bisa tersambung listrik PLN, saya sangat bersyukur nantinya anak saya bisa belajar di rumah dengan lebih mudah dan hati saya lebih tenang karena tidak perlu lagi kuatir dengan penerangan,” ujar Ade.
Sebelum rumahnya tersambung listrik PLN, Ade mengaku mengandalkan listrik dari tetangga untuk mendapatkan penerangan di rumahnya. Keterbatasan ekonomi menjadi alasan Ade belum bisa mendaftar secara mandiri pemasangan kWh PLN di rumahnya.
“Saya mengucapkan terima kasih berkat program dari PLN ini keinginan kami untuk memiliki listrik dapat terwujud, karena selama ini penghasilan saya sebagai tukang ojek hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari saja. Untuk kebutuhan listrik kami biasanya memberikan iuran bulanan ke tetangga. Semoga dengan adanya program ini dapat menjadi berkah untuk kami dan juga PLN,” ucap Ade.
General Manager PLN UID Banten Abdul Mukhlis mengungkapkan bahwa program Light Up The Dream ini merupakan program bantuan penyambungan listrik dari donasi yang diinisiasi pegawai PLN dengan tujuan untuk meringankan beban masyarakat pra sejahtera yang mengalami kesulitan mendapatkan listrik karena keterbatasan.
“Para pegawai PLN berkomitmen untuk terus membantu saudara-saudara kita yang kurang mampu dan belum tersentuh listrik hingga akhirnya sekarang dapat menikmati nyala listrik melalui program Light Up the Dream. Apalagi ini kita laksanakan di bulan Agustus di mana masih dalam rangka peringatan HUT Ke-78 RI yang kita rayakan secara lebih bermakna dan spesial,” ujar Abdul Mukhlis.
Abdul Mukhlis juga berharap dengan tersambungnya listrik untuk masyarakat kurang mampu dapat semakin memudahkan aktivitas sehari-hari serta mendorong perekonomian keluarga mereka untuk lebih maju.
BACA JUGA: Srikandi PLN Goes to School, Sosialisasikan Keselamatan ketenagalistrikan dan Aplikasi PLN Mobile
“Ini menjadi harapan baru bagi saudara-saudara kita, di mana dengan adanya listrik maka segala aktivitas dapat dijalankan. Setiap keluarga dapat beribadah dengan nyaman, anak-anak dapat belajar dengan lebih giat, dan masyarakat jauh lebih produktif sehingga dapat membantu perekonomian masyarakat di sekitarnya. Saya harap program Light Up The Dream ini dapat terus terlaksana sebagai wujud PLN peduli sesama,” lanjut Abdul Mukhlis.
Pelaksanaan penyambungan listrik secara gratis ini dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia dengan total penyambungan 1.450 pelanggan. ***