BANTENRAYA.CO.ID – Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian Jan Samuel Maringka bersama Bupati Serang Rt Tatu Chasanah melakukan sidak ketersediaan dan harga bahan pangan di Pasar Petir.
Dalam sidak ketersediaan dan harga pangan yang berlangsung pada Sabtu 15 April 2023, pukul 09.30 WIB itu Irjen Kementan bersama Bupati mengecek satu per satu harga bahan pangan.
Saat sidak ketersediaan dan harga bahan pangan itu Irjen Kementan dan Bupati disuguh informasi bahwa daging akan naik dari saat ini Rp140 ribu per kilogram menjadi Rp170 ribu hingga Rp180 ribu per kilogram.
BACA JUGA: Jelang Lebaran 2023, Disketapang Lebak Prediksi Harga Daging Akan Naik
“Hari ini masih Rp140 ribu per kilogram, tapi besok akan naik jadi Rp160 ribu sampai Rp170 ribu per kilogram,” kata salah seorang pedagang daging saat ditanya Irjen Kementan dan Bupati Serang.
Usai sidak Jan Maringka mengatakan, pihaknya menurunkan tim di seluruh kabupaten/kota di Indonesia untuk melihat ketersediaan bahan pangan menjelang lebaran ini.
“Hasil pemantauan kami hari ini harga-harga stabil dan cenderung turun hanya ada satu dua komoditas khususnya daging yang akan mengalami kenaikan,” kata Jan Maringka.
BACA JUGA: DPRD Kota Serang Desak Pemkot Segera Sambungkan Jalan Frontage Unyur
Ia menjelaskan, Kementan telah melakukan berbagai intervensi agar ketersedian bahan pangan aman dan harga-harga tetap stabil.
“Bawang merah dan bawang putih stabil berkisaran antara Rp30 ribuan per kilogram. Sejauh ini bahkan menjelang lebaran ini stok tersedia dengan cukup,” ujarnya.
Sementara itu, Rt Tatu Chasanah harga-harga bahan pangan saat ini cenderung stabil secara keseluruhan di babanding dengan awal puasa ada beberapa komoditas yang mulai turun.
BACA JUGA: Lima Calon Dokter Penerima Beasiswa Pemkab Serang Jalani Praktik, Ini Pesan Bupati Serang
“Hanya daging yang akan naik.
Kami berterima kasih kepada Pak Irjen yang sudah waspada dari awal Ramadan sampai menjelang lebaran ini,” katanya.
Ia melihat tidak perlu ada komoditas yang diwaspadai kenaikan harganya karena para pedagang sudah menyampaikan jika stok masih aman.
“Yang naik hanya daging dan kalau daging itu kan ada yang daging lokal yang bisa jadi alternatif. Kalau harga stabil pedagang seneng pembeli juga seneng,” tuturnya.***
