Trending

Stadion Gelora Geger Cilegon Belum Layak Gelar Pertandingan

Dikatakan Eri, lampu stadion bukan digunakan untuk keseharian, melainkan saat menggelar pertandingan sepakbola malam hari ataupun ada kegiatan di malam hari. “Apakah penggunaan stadion melalui penyewaan atau apa itu nanti. Kami kemarin memasang juga gardu listrik sesuai kapasitas stadion 345 kilo volt,” kata Eri.

Menurut Eri, Stadion Gelora Geger Cilegon diharapkan bisa layak untuk dipakai. Di bawah tribun timur, utara, dan selatan ada ruangan yang bisa digunakan untuk seluruh Pengurus Cabang (Pengcab) Olahraga. “Kami akan merapikan di bawah tribun (ruangan-ruangan) dan penerangan lampu jalan menuju stadion dan parkiran stadion. Tahun ini anggaran cuma 15 miliar untuk ruang-ruang di bawah tribun stadion,” kata Eri.

Eri menjelaskan, pembangunan Stadion Gelora Geger Cilegon yang sudah berlangsung sekitar 5 tahun, telah menyedot anggaran sekitar Rp300 miliar lebih. “Kalau sesuai renstra di Disporapar sampai 2024 sudah selesai seharusnya. Tapi kita tidak tahun kebutuhan eksisting di lapanga. Karena di awal disebutnya Sport Center ya, tapi sekarang baru ada lintasan atletik, lapangan bola dan ruangan bela diri. Butuh juga (Hall) buat bulutangkis, basket, namanya sport center ya harus terpusat di sekitar situ,” katanya.

Eri mengatakan, saat ini Stadion Gelora Geger Cilegon belum bisa untuk melakukan event besar. Bahkan, untuk menyelenggarakan liga 3 Indonesia saja belum layak karena masih banyak indikator yang harus dilengkapi. “Ruang khusus kesehatan dengan peralatan kesehatan belum ada, dokter minimal 3 orang yang stand by kalau ada olahraga besar, penerangan yang maksimal, CCTV, pagar pembatas belum standar. Sejak kejadian Kanjuruhan ini tidak boleh ada kegiatan malam hari, sejak itu memang lebih ketat lagi standar untuk stadion,” paparnya.

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
Laman sebelumnya 1 2 3Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button