TRANSFORMASI PARADIGMA PENDIDIKAN DI ERA DIGITAL REVOLUSI INDUSTRI 4.0 DAN SOCIETY 5.0 SMA NEGERI 6 KOTA SERANG

Oleh: Rustomi Effendi

  • Pendidikan Ramah Anak
  • Melaksanakan pembalajaran beorientasi pada siswa, siswa diberikan keleluasan untuk mencari, menggali segala sumber informasi dari berbagai sumber baik buku literatur, internet, atau sumber lainnya yang menjadi alat dan bahan ajar dalam memecahkan masalah pembelajaran.

    Dengan demikian bahwa dalam Pendidikan ramah anak menempatkan peserta didik dan guru sebagai pembelajar, dan tenaga kependidikan memberikan pelayanan dalam menunjang keberhasilan pembelajaran.

    Dalam kegiatan pembelajaran ini guru, siswa, dan orang tua/wali siswa sama-sama membangun komunikasi yang baik sehingga akan mencegak terjadinya kekerasan di sekolah baik fisik maupun verbal. Siswa dalam pembelajaran mendapatkan perlindungan dan adapula yang wajib dilakukan oleh siswa. Kemudian Guru dalam melaksanakan tuganya sebagai tenaga pendidik akan mendapatkan perlindangan dan penghargaan baik dari Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan/atau masyarakat.

    Jenis program yang dilakukan oleh sekolah :

    1. Mempersiapkan konsep dan strategi pendekatan pembelajaran berorientasi pada siswa (SCL/SBL)
    2. Memiliki standar operasi pelayanan minimal dalam kegiatan pembelajaran
    3. Menempatkan siswa sebagai peserta didik pembelajar dengan guru sebagai penggerak pembelajaran dengan saling menghormati dan menghargai satu sama lainnya
    4. Memberikan keluasan kepada siswa dalam menggali potensi dan pengembangan diri sebagai keunggulan komparatif
    5. Pendidikan Kewirausahaan

    Pendidikan Karakter sebagai unsur utama dalam pembangunan sumber daya manusia yang mampu bersaing dan beradaptasi dimanapun berada. kewirausahaan adalah salah satu Program Penguatan Karakater, yaitu menanamkan karakter kinerja. Program penidikan kewirausahaan merupakan program unggulan dan perlu dilaksanakan dalam mempersiapkan generasi HEBAT serta berdaya saing pada zamannya. Program pendidikan kewirausahaan  dapat diajarkan melalui penanaman sikap dan prilaku untuk menggali potensi kemampuan/ kecerdasan/kecakapan pada dirinya sendiri/peserta didik dan lingkungannya untuk menjadikan sesuai yang bernilai dalam hidupnya/jasa, membuat benda/barang bernilai ekonomi, dan membuat peluang bisnis sehingga ke depan peserta didik menjadi wirausahawan (entrepreneur) yang berbakat dan handal.

    Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
     
    Laman sebelumnya 1 2 3 4 5 6 7Laman berikutnya

    Related Articles

    Back to top button