BANTENRAYA.CO.ID – Bagi Anda yang sedang menambah berat badan, berikut rekomendasi tiga jamu penambah nafsu makan.
Ketika salah satu jamu penambah nafsu makan ini dikonsumsi, maka tingkat mengunyah anda tinggi, sehingga berat badan akan bertambah.
Tertarik untuk mengetahui tiga jamu penambah nafsu makan tersebut? Simak terus artikel ini sampai habis untuk mengetahuinya.
Dilansir Bantenraya.co.id dari berbagai sumber, jamu adalah minuman obat tradisional yang berasal dari Indonesia.
Jamu terbuat dari campuran bahan-bahan alami seperti rempah-rempah, tanaman obat, dan bahan-bahan lain yang berkhasiat untuk kesehatan.
Jamu dapat diminum dalam bentuk cairan atau serbuk yang diencerkan dengan air.
Jamu telah dikenal sejak zaman kuno sebagai obat tradisional untuk berbagai jenis penyakit dan sebagai suplemen kesehatan.
Jamu umumnya dibuat secara alami tanpa menggunakan bahan kimia, sehingga dianggap sebagai alternatif yang lebih sehat daripada obat-obatan modern yang menggunakan bahan-bahan sintetis.
Saat ini, jamu telah menjadi salah satu warisan budaya Indonesia dan masih digunakan oleh masyarakat untuk menjaga kesehatan dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Manfaat jamu tergantung jenisnya, ada yang untuk menambah imun tubuh, mengisi stamina, hingga menambah nafsu makan.
Dalam artikel ini hanya akan membahas tentang jamu penambah nafsu makan, cocok untuk yang ingin menambah berat badan.
Tim Bantenraya.co.id juga telah merangkum informasi dari berbagai sumber tentang jamu penambah nafsu makan, berikut daftarnya di bawah ini:
1. Kunyit Asam
Kunyit asam terdiri dari kunyit, asam jawa, gula jawa, dan air. Ramuan ini dianggap ampuh untuk meningkatkan nafsu makan, khususnya pada anak-anak.
2. Temulawak
Temulawak juga dipercaya dapat meningkatkan nafsu makan. Biasanya temulawak dikombinasikan dengan bahan lain seperti jahe, madu, dan susu untuk menciptakan minuman yang lezat.
3. Beras Kencur
Beras kencur terdiri dari beras, kencur, gula merah, dan air. Ramuan ini dipercaya dapat meningkatkan nafsu makan dan juga baik untuk kesehatan pencernaan.
Namun, perlu diingat bahwa jamu hanyalah sebagai pelengkap makanan dan bukan pengganti asupan gizi yang cukup.
Jika Anda mengalami masalah nafsu makan yang berkepanjangan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan penanganan yang tepat.***