BANTENRAYA.CO.ID – Inilah informasi seputar 3 wisata alam di Banyuwangi dan keindahannya sangat menawan hingga menyegarkan.
Wisata alam di Banyuwangi Terletak di lokasi yang tergolong dekat dengan pulau Bali, anda wajib mampir ke beragam destinasi wisata banyuwangi yang sangat cocok bersama keluarga, teman ataupun dengan kerabat hingga pasangan.
Seperti kita ketahui wisata alam di Banyuwangi sendiri adalah kabupaten terbesar di Provinsi Jawa Timur yang bikin anda betah berlama-lama di daerah ini.
Dan tempat wisata alam di Banyuwangi sendiri memiliki tempat sangat ciamik sehingga sangat cocok foto karena tempatnya sangat gampang di akses banyak orang.
Penasaran dengan 3 wisata alam di Banyuwangi dan keindahannya sangat menawan hingga menyegarkan? Simak artikel ini sampai selesai.
Dikutip Bantenraya.co.id dari berbagai sumber, Berikut ini adalah 3 wisata alam di Banyuwangi dan keindahannya sangat menawan hingga menyegarkan:
1. Taman Blambangan
Rekomendasi wisata alam di banyuwangi yang pertama adalah Taman Blambangan. Tempat ini dulunya merupakan alun-alun Kota, yang kemudian dikembangkan oleh pemerintah setempat menjadi ruang terbuka hijau (RTH).
Taman ini merupakan salah satu taman di banyuwangi yang sering menjadi tempat berkumpul bersama keluarga atau teman. Bahkan bisa dibilang taman ini merupakan landmark dari banyuwangi.
Terletak di sebelah empat jalan utama Banyuwangi yaitu Jalan Wahidin Sudiro Husodo, Jalan Veteran, Jalan RA Kartini dan Jalan Diponegoro, Taman Blambangan juga biasa dikenal dengan Taman Gesibu Blambangan.
Taman Blambangan seluas 32.000 meter persegi menampilkan keindahan yang berasal dari lanskap buatan serta vegetasi yang tumbuh di sana seperti pepohonan yang tertata rapi. Tamannya yang luas menjadikan tempat ini istimewa untuk melakukan berbagai aktivitas. Misalnya saja area bermain anak yang menampilkan karya seni dan budaya, live music, jogging, bersepeda dan masih banyak aktivitas lainnya.
Taman yang juga dikenal dengan nama Lapangan Tegaloji ini terlihat indah berkat dukungan beberapa bangunan kuno di sekitarnya. Bangunan kuno ini memiliki desain arsitektur khas Eropa yang masih eksis hingga saat ini.
Selain itu, pengunjung juga akan menemukan berbagai fasilitas olahraga seperti lintasan lari, lapangan basket, area skateboard, spot foto terbaik, dan lain-lain. Taman pusat Kota ini terletak di Jalan Diponegoro 2, Kepatihan, Kecamatan Banyuwangi, Kabupaten Banyuwangi. Lokasinya yang berada tepat di tengah Kota sehingga memudahkan pengunjung untuk berkeliling.
Untuk harga tiket masuk gratis, Anda hanya perlu membayar biaya parkir sebesar Rp 2.000 untuk kendaraan roda dua dan Rp 5.000 untuk kendaraan roda empat. Jam buka 24 Jam setiap hari.
2. Kawah Ijen Banyuwangi
Destinasi wisata alam di banyuwangi berikutnya yang patut dijelajahi adalah kawah ijen di banyuwangi yang banyak digemari wisatawan domestik maupun mancanegara, serta memiliki luas 2.560 hektar. Tempat ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan ketika datang. Terjadi fenomena api biru yang muncul di area penambangan belerang tepat pada pukul 05:00 WIB.
Anda akan melihat indahnya matahari terbit saat pantulan cahaya di permukaan air menciptakan warna-warni yang indah.
Selain itu kemegahan panorama Gunung Merapi, Gunung Raung, Gunung Rante dan gunung lainnya dapat disaksikan dari Kawah Ijen. Untuk sampai ke sana, Anda harus mendaki sekitar 2 hingga 3 Jam dari Paltuding.
Meski destinasi wisata ini pada hakikatnya adalah sebuah danau, namun kawah Ijen memiliki banyak keistimewaan.
Mulai dari penampakannya yang tidak biasa, karena akan ada kabut di sekeliling kawah dan suhunya berkisar 2 derajat Celcius. Kawah Ijen menjadi kebanggaan masyarakat Jawa Timur karena ternyata Kawah Ijen merupakan salah satu danau asam terbesar di dunia. Sebab skalanya yang besar, destinasi wisata Kawah Ijen ini terletak di wilayah dua kabupaten, Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.
Biaya masuk untuk wisatawan lokal sebesar Rp5.000, sedangkan untuk wisatawan asing sebesar Rp 100.000 pada hari biasa dan Rp 150.000 pada akhir pekan.
3. Bukit Mondoleko
Bukit Mondoleko sering dimanfaatkan wisatawan untuk berswafoto atau sekedar menikmati pemandangan sejuk dari atas. Daya tarik utama Bukit Mondoleko adalah adanya jembatan bambu yang terletak di atas bukit di pegunungan Raung.
Panorama yang ditawarkan tempat ini adalah pepohonan rindang dan persawahan hijau milik masyarakat setempat. Di puncak bukit terdapat pohon beringin, di bawahnya terdapat makam keramat masyarakat setempat.
Jika ingin singgah di tempat ini, Anda harus menempuh perjalanan yang cukup sulit. Ada sawah yang harus dilalui dan sungai yang harus diseberangi. Selain itu, pengunjung masih harus menaiki tangga untuk mencapai puncak bukit. Biaya masuknya hanya Rp 10.000. Jam buka mulai pukul 07:00 hingga 17:00 WIB.
Jadi jika ingin berkunjung bisa langsung menuju Desa Krajan, Desa Sragi, Kecamatan Songgon. Jaraknya 1,5 kilometer dari kantor Desa Sragi. Anda dapat mengikuti rute dari perempatan Desa Sragi dan menuju ke arah selatan.
Meski fasilitas di Bukit Mondoleko tidak banyak, namun ada beberapa yang masih bisa dinikmati wisatawan, seperti musala, pos jaga, warung makan, dan bangku santai.***