500 Ribu Siswa di Banten Jadi Target Makan Gratis

500 Ribu Siswa di Banten Jadi Target Makan Gratis
MARI MAKAN: Ilustrasi siswa di SMK 8 Kota Serang saat mencicipi menu makan bergizi gratis yang dibuat oleh siswa-siswi jurusan tata boga, beberapa waktu lalu.

BANTENRAYA.CO.ID – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten pada 2025 mendatang menarget untuk menyentuh sebanyak 500 ribu siswa di jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA),

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan Sekolah Khusus (SKh) se-Provinsi Banten dalam merealisasikan program makan bergizi gratis (MBG) yang menjadi janji kampanye Presiden Prabowo Subianto saat Pilpres Februari 2024.

Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar mengatakan, Pemprov Banten menyasar hampir 500 ribu siswa di sekolah yang menjadi kewenangan Provinsi Banten.

Bacaan Lainnya

“Kita kurang lebih untuk negeri dan swasta itu di atas 450 ribu orang di SMA, SMK, dan SKh. Jadi itu yang menjadi target kinerja kita,” kata Al Muktabar kepada wartawan, Rabu (20 November 2024).

Ratu-Badri Makin Inklusif, Dukungan Terus Mengalir Jelang Pemilihan

Al Muktabar juga menyebutkan bahwa, untuk merealisasikan program tersebut,

terdapat pola kerja sama yang akan dilakukan oleh Pemprov Banten dengan masyarakat dalam hal pengadaan makan bergizi gratis.

Hal itu, kata dia, diharapkan dapat menghidupkan tata kelola ekonomi di bidang pangan.

“Umpamanya dari masyarakat bisa (menyediakan) sayuran, daging, ikan, hal-hal yang sesuai dengan parameter gizi yang baik.

Tutup APSI 2024, Konsul RI Tawau Mengajak sama-sama Belajar dari Keberhasilan Timnas Sepakbola Jepang

Jadi bisa bekerjasama dengan masyarakat setempat.

Selain itu, kita juga mengupayakan siswa-siswi SMK jurusan tata boga untuk menyuplai makanan tersebut bagi sekelilingnya, terutama sekolah-sekolah yang terjangkau,” tambahnya.

Al Muktabar menegaskan, dalam pembiayaan makan bergizi gratis itu,

Pemprov Banten akan menggunakan empat persen dari pendapatan asli daerah (PAD) 2025 untuk pelaksanaan makan bergizi gratis tahap I, yang direncanakan pada Januari 2025. Dengan nilai sekitar kurang lebih Rp380 miliar.

PT Telkom Resmikan Sarana Air Bersih di 8 Lokasi di Banten

PAD yang dimaksud tercakup dalam rancangan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) 2025, dengan total pendapatan daerah pada posturnya senilai Rp10,991 triliun.

Dipaparkannya, dari postur APBD 2025, PAD sebesar Rp7,875 triliun. Kemudian, Pemerintah Provinsi juga mempunyai tugas untuk menyiapkan pembiayaan bagi kabupaten/kota.

Al Muktabar menjelaskan, pembiayaan bagi kabupaten kota akan menggunakan dana bagi hasil senilai Rp3,6 triliun yang dimandatkan untuk makan bergizi gratis tingkat SD dan SMP.

“Sementara ini kalau tidak berubah, itu empat persen dari PAD. Lalu provinsi punya tugas juga untuk menyiapkan pembiayaan bagi kabupaten kota.

Komunitas Ojol, Pendeta dan Warga Tionghoa Deklarasi Dukung Ria-Subadri

Dan kita sudah melaporkan pembiayaan bagi kabupaten kota akan menggunakan dana bagi hasil kepada kabupaten kota itu sendiri.

Dimana bagi hasil kita kan cukup besar ya Rp3,6 triliun, kurang lebih untuk semua kabupaten kota,” ungkapnya.

Ia juga menuturkan, saat ini pihaknya masih menunggu petunjuk teknis dari pemerintah pusat untuk pelaksanaan makan bergizi gratis yang direncanakan pada awal Januari 2025 tersebut.

“Kita masih menunggu, terkait nanti seperti apa aturannya dan teknis, yang jelas kita sudah siap dalam mendukung program tersebut,” pungkasnya.

Ratu Ria Janjikan Pembangunan Kota Serang yang Inklusif dan Partisipatif

Terpisah, Plh Dindikbud Banten Lukman menyebutkan bahwa Pemprov Banten menargetkan program maka bergizi gratis untuk lebih dari 489.690 siswa SMA, SMK, dan SKh, baik negeri maupun swasta di wilayahnya.

“Kalau sekolah negeri 268 sekolah dengan sekolah swasta 1.240-an, dengan jumlah siswa kelas 10 kelas 11 kelas 12 SMK SMA dan SK itu 489.690 ,” jelasnya.

Ia juga menuturkan bahwa, hingga saat ini pihaknya masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari pemerintah pusat terkait dengan teknis penganggaran untuk program MBG tersebut.

“Kita menunggu juknis yang akan dikeluarkan oleh pemerintah. Sampai sekarang belum, kita belum menerima juknis.

KPU Banten Kembalikan 992 Berkas Formulir C Hasil Dari KPU Kota Serang

Arahan dari Pak Gub (Gubernur) sudah. Cuma kita, sifatnya hanya menyiapkan, nanti seperti apa teknisnya menunggu juknis yang dikeluarkan oleh pemerintah.

Pelaksanaannya (MBG) per tanggal 2 Januari 2025,” katanya. (mg-rafi)

Pos terkait