PANDEGLANG, BANTEN RAYA – Jembatan Cisata tepatnya di Jalan Raya Cisata-Labuan, di Kampung Sindanghayu, Desa Pasireurih, Kecamatan Cisata, Kabupaten Pandeglang yang amblas, mulai diperbaiki.
Meski belum sepenuhnya selesai, kendaraan besar seperti bus dan truk pada Senin (5/8) sudah bisa melintas.
Camat Cisata, Kecamatan Cisata, Asep Setia Permana mengatakan, akses jalan Cisata-Labuan dalam tahap perbaikan dan sudah dilewati.
Saat ini proses perbaikan jalan dilakukan secara bertahap. Karena ini jalan utama maka perbaikan harus cepat dan saat ini memang sudah bisa dilewalti, kata Asep, Senin (5/8).
Asep menyatakan, meski akses jalan Cisata-Labuan sudah bisa dilalui namun masih dilakukan buka tutup oleh petugas Satlantas Polres Pandeglang.
“Sudah bisa dilintasi secara terbatas dengan sistem buka tutup, karena kan lagi diperbaiki,” ujarnya.
Asep menginformasikan, amblasnya jalan Cisata-Labuan karena gorong-gorong di lokasi tersebut sudak lama tidak mendapatkan perbaikan.
“Penyebab jalan itu amblas, karena gorong-gorong dengan panjang 10 meter, dan lebar dua meter sudah rusak dan usang. Makanya, amblas, dan harus diperbaiki,” katanya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Kabupaten Pandeglang, Asep Rahmat membenarkan, Jalan Raya Cisata-Labuan yang amblas sudah dalam penanganan Pemerintah Pusat. Sebab, perbaikan jalan tersebut menjadi kewenangan Pemerintah Pusat.
“Lagi diperbaiki sama pusat. Statusnya kan jalan nasional. Maka, kewenangannya berada di Kementrian PUPR melalui Balan Pelaksana Jalan Nasional,” terangnya.
Asep menyebut, ambruknya jalan nasional itu sempat menyebabkan jalan utama Pandeglang-Labuan terhambat. Namun tidak lama langsung mendapat perbaikan dari Pemerintah Pusat.
“Ya, memang sempat ramai, karena amblas. Tapi sekarang dalam penanganan,” jelasnya. (yanadi/muhaemin)
