Pick Up Terjun ke Sungai di Kragilan, Satu Orang Meninggal Dunia

pick up
Petugas BPBD Kabupaten Serang berupaya melakukan evakuasi korban yang terjun ke sungai di irigasi Ciujung, Desa Dukuh, Kecamatan Kragilan, Minggu (31/8). (Andika/Bantenraya.co.id)

BANTENRAYA.CO.ID – Sebanyak 13 warga Kecamatan Kragilan yang sedang mengendarai mobil pick up tercebur ke aliran irigasi Ciujung di Jalan Raya Sentul-Pamarayan.

Kejadian tersebut terjadi pada Minggu 31 Agustus 2025 sekitar pukul 22.00 WIB dimana dalam kejadian tersebut satu orang meninggal dunia.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang Ade Ivan Munansyah mengatakan, laka sungai itu terjadi di Desa Dukuh, Kecamatan Kragilan.

Bacaan Lainnya

“Jenis kejadian musibah umum laka sungai terjadi pada Minggu, 31 Agustus 2025 Pukul 22:00 WIB,” ujarnya, Senin 1 September 2025.

Ia menjelaskan, penyebab mobil roda empat beserta penumpangnya tercebur ke sungai diduga karena kendaraan mengalami oleh sehingga laka sungai tidak bisa terhindari.

“Untuk penyebab kejadian kendaraan oleng sehingga tidak stabil, Jenis kendaraannya Daihatsu (Grandmax) Pick up Silver dengan nomor Polisi B-9294-TAR,” katanya

Ivan menuturkan, 13 orang tersebut awalnya hendak menuju Desa Cisait namun ditengah perjalanan mobil oleng ke kanan dan masuk ke sungai.

“Akhirnya 13 orang itu tercebur ke sungai, namun yang selamat hanya 12 orang, dan satu orang meninggal dunia,” jelasnya.

Ia mengungkapkan, identitas Korban bernama Ridwan usia 29 tahun dan pekerjaan di salah satu perusahaan swasta dari Kampung Cisait Muncang, Desa Cisait.

“Korban dan kendaraan sudah dapat dievakuasi ketepi sungai, satu orang Korban (MD) sudah dibawa ke RSUD Kota Serang,” paparnya.

Sementara, mobil sudah di derek ke Polres Serang oleh unit laka lantas. ***

Author: Andika Reza Pragusti

Pos terkait