BANTENRAYA.CO.ID – PLN Unit Induk Distribusi (UID) Banten bersama PLN Icon+ melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan 5 asosiasi pengembang perumahan di Provinsi Banten dalam rangka dukung pertumbuhan pembangunan perumahan dengan jaminan ketersediaan tenaga listrik serta dilengkapi layanan internet berbasis smart home di Provinsi Banten.
Kelima Asosiasi Perumahan tersebut terdiri dari, Real Estate Indonesia (REI), Asosiasi Pengembang Perumahan dan Pemukiman Seluruh Indonesia (APERSI), Himpunan Pengembang Pemukiman dan Perumahan Rakyat (HIMPERRA), Pengembang Indonesia (PI), Asosiasi Pengembang, dan Pemasar Rumah Nasional (ASPRUMNAS).
General Manager PLN UID Banten Abdul Mukhlis menjelaskan, untuk mendukung kebutuhan listrik pelanggan di Provinsi Banten, PLN memiliki kapasitas pasokan listrik sebesar 10.960 Megawatt (MW) dengan beban sebesar 3.728 MW dan rata-rata beban sebesar 3.060 MW, sehingga saat ini masih tersedia reserve margin atau kuota daya sebesar 3.157 MW (28,8 persen)
“Melihat kondisi kelistrikan saat ini, PLN UID Banten sangat siap untuk melayani kebutuhan pasang baru listrik dan penambahan daya listrik dari Asosiasi Pengembang Perumahan dan menjadi bagian dalam mendukung pertumbuhan ekonomi di Provinsi Banten,” jelas Abdul Mukhlis.
Selain menjamin kebutuhan listrik yang andal, PLN bersama PLN Icon+ juga menyediakan layanan internet dan solusi teknologi informasi.
Hal ini dilakukan melihat trend perkembangan pembangunan perumahan yang saat ini mengarah pada hunian berbasis smart home.
“Kami harapkan kegiatan ini bisa menjadi momentum yang tepat bagi PLN UID Banten untuk menunjukkan kepedulian dan dukungan kepada Asosiasi Pengembang Perumahan dalam membangun kawasan perumahan atau hunian yang smart dilengkapi dengan akses internet yang andal dan lengkap dengan layanan solusi IT lainnya,” ujar Abdul Mukhlis.
Sejalan dengan itu, Direktur Jaringan dan Infrastruktur PT PLN Icon Plus Doni Aris Setiawan mengungkapkan, PLN Icon+ memiliki visi memberikan layanan teknologi berbasis digital secara total kepada seluruh pelanggan PLN sebagai jawaban tantangan dari masyarakat.
“Tidak hanya memiliki layanan internet, saat ini kami juga mengembangkan layanan smart home yang meliputi layanan CCTV, layanan automatic control, security seperti smart door lock, monitor lampu, memonitor penggunaan listrik, dan lain sebagainya. Ini merupakan total solusi yang PLN Icon+ tawarkan kepada seluruh pelanggan PLN,” ujar Doni.
Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) APERSI Safran Edi Haryanto Siregar mengungkapkan, MoU ini memberikan banyak kemudahan bagi semua Asosiasi Pengembang dalam memperoleh layanan kelistrikan yang andal serta layanan internet yang tidak kalah baiknya.
“Kami dari Asosiasi Pengembang mengucapkan terima kasih banyak kepada PLN atas kerja samanya selama ini yang memang kita sebagai pengembang tidak dapat lepas dari PLN sebagai penyedia kelistrikan. Semoga dengan MoU ini dapat makin terjalin Kerja sama yang baik di antara kita. Melalui kerjasama ini juga dapat memberikan keuntungan kami dalam menyediakan hunian yang sudah lengkap dengan listrik dan juga internetnya,” ujar Edi.
Selain itu, untuk mendapatkan kemudahan akses layanan PLN saat ini, PLN menyediakan Aplikasi PLN Mobile yang dapat diunduh melalui Google Play Store (Android) atau App Store (iOS), serta layanan Contact Center PLN 123 yang dapat diakses pelanggan selama 24 jam. ***
