Butuh Dana Cepat? Kenali 3 Jenis KUR BRI 2023, Bisa Pinjam Maksimal Rp500 Juta, Tenor hingga 5 Tahun

3 Jenis KUR BRI 2023. (Instagram)
3 Jenis KUR BRI 2023. (Instagram)

BANTENRAYA.CO.ID – Bank Rakyat Indonesia membuka peluang untuk masyarakat yang ingin membuka usaha atau kerja di luar negeri lewat KUR BRI 2023.

Kredit Usaha Rakyat (KUR) BRI 2023 menyediakan pinjaman dengan suku bunga rendah kepada usaha kecil dan mikro untuk membantu mereka mengembangkan usaha.

Program ini bertujuan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, dan mengentaskan kemiskinan di Indonesia.

Bacaan Lainnya

Nilai pinjam yang disediakan mulai dari puluhan hingga ratusan juta dengan tenor yang bervariatif mulai dari 1 hingga 5 tahun.

BACA JUGA: Pinjaman KUR BSI 2023 Tanpa Bunga dan Riba! Berikut Cara Daftar Online Mudah, Syarat dan Tabel Angsuran

Bagi Anda yang tertarik membuka usaha lewat pinjaman modal dari BRI, simak dulu informasi terkait jenis-jenis dan syarat yang harus dipenuhi.

Dilansir dari laman bri.co.id, ada 3 jenis pinjaman KUR BRI 2023 yaitu, KUR Mikro BRI, KUR Kecil BRI dan KUR TKI BRI. Ketiganya memiliki syarat dan ketentuan yang berbeda.

Plafon pinjaman KUR Mikro BRI maksimal Rp50.000.000, KUR Kecil BRI Rp50.000.000–Rp500.000.000 dan KUR TKI BRI maksimal Rp 25.000.000.

Bagi sektor Produksi 4P (Pertanian, Perikanan, Peternakan, Perkebunan) memiliki kesempatan maksimal 4 kali pinjam. Sedangkan usaha perdagangan hanya 2 kali pinjam.

BACA JUGA: Setelah Survey dan Akad, Berapa Lama Proses Pencairan Dana KUR BRI? Simak Jawabannya di Sini

Suku bunga pada pinjaman pertama adalah 6% efektif per tahun, pinjaman kedua 7% , pinjaman ketiga 8% dan pinjaman keempat bunga 9% efektif per tahun.

Adapun syarat dan rincian KUR BRI 2023 dilansir dari bri.co.id/kur sebagai berikut:

1. KUR Mikro BANK BRI

  • Maksimum pinjaman sebesar Rp50.000.000 per debitur;
  • Jenis Pinjaman
    – Kredit Modal Kerja (KMK) dengan maksimum masa pinjaman 3 (tiga) tahun;
    – Kredit Investasi (KI) dengan maksimum masa pinjaman 5 (lima) tahun;
  • Suku bunga 6% efektif per tahun;
  • Bebas biaya administrasi dan provisi.

Syarat:

  • Individu (perorangan) yang melakukan usaha produktif dan layak;
  • Telah melakukan usaha secara aktif minimal 6 bulan;
  • Tidak sedang menerima kredit dari perbankan kecuali kredit konsumtif seperti KPR, KKB, dan, Kartu Kredit;
  • Persyaratan administrasi : Identitas berupa KTP, Kartu Keluarga (KK), dan surat ijin usaha.

2. KUR Kecil BANK BRI

  • Pinjaman Rp50.000.000 – Rp500.000.000;
  • Jenis Pinjaman
    – Kredit Modal Kerja (KMK) dengan maksimum masa pinjaman 4 (empat) tahun;
    – Kredit Investasi (KI) dengan maksimum masa pinjaman 5 (lima) tahun;
  • Suku bunga 6% efektif per tahun;
  • Agunan sesuai dengan peraturan bank.

Syarat:

  • Mempunyai usaha produktif dan layak;
  • Tidak sedang menerima kredit dari perbankan kecuali kredit konsumtif seperti KPR, KKB, dan, Kartu Kredit;
  • Telah melakukan usaha secara aktif minimal 6 bulan;
  • Memiliki Surat Ijin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) atau surat ijin usaha lainnya yang dapat dipersamakan.

3. KUR TKI BANK BRI

  • Maksimum Pinjaman Rp25 juta atau berdasarkan ketentuan yang ditetapkan pemerintah;
  • Suku bunga 6% efektif per tahun;
  • Bebas biaya administrasi dan provisi;
  • Maksimum masa pinjaman 3 (tiga) tahun atau berdasarkan pada kontrak kerja;
  • Penempatan: Singapura, Hong Kong, Taiwan, Brunei, Jepang, Korea Selatan, dan Malaysia.

Syarat:

  • Individu (perorangan) calon TKI yang akan berangkat bekerja ke negara penempatan;
  • Persyaratan administrasi meliputi identitas berupa KTP dan Kartu Keluarga, perjanjian kerja dengan pengguna; jasa, perjanjian penempatan, passpor, visa dan  persyaratan lainnya sesuai ketentuan.

Setelah mengetahui jenis, syarat dan ketentuan pengajuan KUR BRI 2023, calon debitur bisa langsung menghubungi nomor telefon BRI di 14017/1500017 atau cabang terdekat.

Calon debitur juga bisa langsung mendatangi Bank BRI terdekat dengan membawa dokumen persyaratan berupa kartu identitas (KTP, kartu keluarga, keterangan domisili), legalitas usaha (akta pendirian usaha), izin usaha (SIUP, TDP), laporan keuangan, proposal usaha, dan persyaratan lainnya.***

 

Pos terkait