BANTENRAYA.CO.ID – Galuh Firmansyah anak yatim piatu dan putus sekolah sejak SMP ini harus mendekam selama lebih dari 60 hari di tahanan karena kepergok mencuri di Indomaret.
Diketahui Galuh Firmansyah nekat mencuri di Indomaret karena desakan perutnya yang tengah lapar.
Selain itu, Galuh tidak mempunyai uang sepeserpun untuk membeli sesuatu untuk di makan.
BACA JUGA: Niat Puasa Tasua dan Asyura Lengkap Tulisan Arab dan Latin Serta Terjemahanya
Sehingga, karena lapar Galuh akhirnya berani dan nekat mencuri di Indomaret.
Sayangnya, ketika aksi itu tengah dilakukan, Galuh kepergok oleh petugas Indomaret.
Menurut keterangan akun Twitter Mazzini @mazzini_gsp, saat itu Galuh kedapatan mencuri botol teh kemasan, 1 bungkus oreo, 1 silverqueen, dan 1 bungkus Indomie rasa ayam geprek, yang terjadi pada akhir Mei 2023 yang lalu.
Pihak Indomaret akhirnya melaporkan hal itu ke kepolisian setempat.
Galuh dinyatakan bersalah dan langsung ditahan pada 24 Mei 2023 yang lalu.
Kini, sudah 60 hari lebih Galuh telah merasakan dinginnya ruang tahanan.
BACA JUGA: Aktivis Hewan Dunia Menyelamatkan Hewan yang Dijual di Pasar Ekstrem Sulawesi Utara
Namun, menurut Mazzini, pihak Indomaret sampai saat ini belum atau enggan berdamai dengan Galuh.
Adapun alasan pihak Indomaret menolak berdamai dengan Galuh karena ingin memberikan efek jera.
“Tadi malam kutanya juga soal upaya damai sebelum dibawa ke ranah hukum dan RJ yg sudah dilakukan si Galuh. Versi pendamping hukum Galuh, inilah alasan pihak Indomart Surabaya meneruskan kasusnya,” cuitan Mazzini melalui akun Twitter miliknya @mazzini_gsp, pada Rabu 26 Juli 2023.
“Pihak Indomaret gak mau RJ karena merasa perlu memberikan efek jera, mengingat pernah ada pencurian2 di Indomaret lain tapi selesai begitu aja,” kata Pendamping Hukum Galuh tentang alasan Indomaret menolak RJ.
Sementara itu dari tahanan, Galuh menuliskan permohonan maaf kepada pihak Indomaret atas perbuatan mencuri.
Berikut teks lengkap surat permohonan maaf Galuh kepada pihak Indomaret yang diunggah akun Twitter Mazzini.
“Saya Galuh Firmansyah mengaku bersalah atas tindakan saya mencuri 2 NU Grinti, 1 Indomie ayam geprek, 1 coklat silverkuin, 1 oreo di Indomaret tgl 23 dan 24 Mei 2023. Sekarang saya berada di dalam penjara.
Saya sadar perbuatan yang lakukan tidak semestinya saya lakukan. Saya mencuri untuk saya makan sendiri karena saya belum menerima gajian.
Saya mohon maaf dan ampun untuk pihak Indomaret saya telah berbuat mencuri. Saya sudah kapok dan berjanji tidak mencuri lagi.
BACA JUGA: Angkat Besi Raih 4 Emas, Loloskan 6 Atlet ke PON 2024
Sekali lagi saya mohon maaf sebesar-besarnya atas apa yang sudah saya lakukan.
Surabay, 24 Juli 2023.”
