BANTENRAYA.CO.ID – Penghujung bulan suci Ramadhan artinya umat Islam menuju hari kemenangan yaitu lebaran Idul Fitri.
Dalam merayakan lebaran Idul Fitri, tak sedikit umat Islam memiliki berbagai tradisi yang kerap dilakukannya.
Bahkan, di berbagai negara juga rupanya terdapat tradisi merayakan lebaran Idul Fitri.
Siapa sangka, terdapat tradisi yang begitu unik dari berbagai negara tersebut dalam merayakan hari kemenangan.
BACA JUGA: Menjelang Lebaran 2023 Ormawa Himawar Sukses Berbagi Takjil Di Waringinkurung
Untuk itu, berikut tradisi lebaran Idul Fitri di berbagai negara seperti yang dikutip dari berbagai sumber.
1. Turkiye
Di Turkiye sendiri, Hari Raya Idul Fitri memiliki penyebutan lain yaitu seker bayram atau festival gula.
Dalam merayakan hari kemenangan tersebut, masyarakat Turkiye akan mengenakan pakaian khas bernama Bayramlik.
BACA JUGA: Hotel Murah di Kawasan Industri Karawang, Harga Dibawah Rp230 Ribu dengan Fasilitas Kolam Renang
Di samping itu, mereka juga akan mengantarkan manisan ke tetangga sekitar usai melakukan sungkeman.
2. Australia
Idul Fitri di negara Australia sendiri dirayakan cukup meriah meskipun muslim di Negeri Kanguru tergolong minoritas.
Pasalnya, di negara tersebut terdapat sebuah acara Pekan Raya Multikultural yang tidak hanya melibatkan umat Islam tetapi juga umat non muslim lainnya.
BACA JUGA: Terpantau Padat ! Arus Mudik Pada H-3 Lebaran 2023 Jalur Pantura Cirebon
3. Afghanistan
Lebaran di Afghanistan sendiri dapat dikatakan cukup unik.
Pasalnya, terdapat tradisi ketika hari kemenangan tiba yaitu kuat-kuatan telur.
Dimana, masyarakat Afghanistan akan berkumpul di sebuah taman dan mencoba memecahkan telur rebus satu sama lain di hari lebaran.
4. Arab Saudi
Tidak hanya Australia yang merayakan lebaran cukup meriah, Arab Saudi juga demikian.
Lantaran, Arab Saudi biasanya mengadakan pertunjukan seni seperti pagelaran teater, pembacaan puisi, parade musik, tari dan berbagai pertunjukkan lainnya.
5. Mesir
Tidak jauh berbeda dengan di tanah air, tradisi lebaran di Mesir merayakannya dengan silaturahmi.
BACA JUGA: Naskah Khutbah Idul Fitri 2023 Tentang: Menghidupkan Jiwa Welas Asih
Namun, masyarakat Mesir hanya melakukan silaturahmi bersama keluarga sementara dengan tetangga di sekitar tempat tinggal mereka biasanya tidak melakukannya.***