Trending

Entah Siapa yang Salah, Proyek PT Lotte Senilai Rp60 Triliun Tapi Minim Menyerap Tenaga Kerja Lokal Cilegon

BANTEN RAYA – Pembangunan Pabrik atau Proyek PT Lotte Chemical ternyata masih minim menyerap tenaga kerja lokal asli Kota Cilegon.

Dari kebutuhan sampai Agustus 2023 kurang lebih 10.000 orang untuk proyek PT Lotte Chemical ternyata hanya dibawah 40 persen menyerap warga lokal Kota Cilegon.

Kepala Bidang Pelatihan Produktivitas dan Penempatan Kerja Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Cilegon Hidayatullah menjelaskan, sebanyak hampir 10.000 tenaga kerja yang tercatat dari warga Indonesia atau hanya 63 persen saja dan 37 persen warga asing yang bekerja di proyek PT Lotte Chemical.

Dimana, dari 63 persen warga Indonesia tersebut hanya 37 sampai 39 persen atau dibawah 40 persen merupakan warga lokal Kota Cilegon.

“Yah sangat belum maksimal (minimal) dari sisi persentase, tapi dari sisi upaya kami sudah sayang maksimal. Terakhir bulan Agustus kurang lebih 10 ribu masuk (bekerja) di Lotte (proyek pembangunan). Dibawah 40 persen pernah terakhir 39 berbanding 61 persen,” katanya, Selasa (12/9).

BACA JUGA: Proyek Lotte Chemical Minim Warga Lokal

Minimnya angka tersebut, papar Hidayatullah, karena kontraktor utama atau main contractor (Maincon) dan pelaksana pekerjaan alias sub contractor (Subcon) kerap kali ingin cepat dalam mempekerjakan pekerja proyek, sehingga banyak warga luar yang direkrut oleh mandor yang ditunjuk keduanya dengan alasan kebutuhan cepat.

“Disnaker sudah sering kali memanggil terkait dalam proyek agar memberikan kesempatan untuk tenaga kerja lokal, tidak ada istilah ring satu dua tiga, sepanjang warga cilegon memiliki kualifikasi yang dibutuhkan tolong itu diprioritaskan,” ujarnya.

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
1 2Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button