Trending

Gubernur Cabut Laporan Buruh

SERANG, BANTEN RAYA- Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) akhirnya mencabut laporan ke Polda Banten terhadap oknum buruh yang menduduki paksa ruang kerjanya saat unjuk rasa pada 22 Desember 2021.

Pencabutan dilakukan setelah digelarnya pertemuan antara pihak buruh dengan Gubernur Banten Wahidin Halim di kediamannya di Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, Selasa (4/1/2022).

“Saya cabut (laporan), saya rasa prinsip tidak akan menyakiti siapa pun,” ujar Gubernur Banten Wahidin Halim usai pertemuan.

WH mengungkapkan, dirinya bagaimana pun seorang pemimpin yang tentu akan memberikan yang terbaik bagi rakyatnya. “Tidak ada orag tua atau siapapun yang tega menyakiti rakyatnya,” katanya.

Soal mengapa dirinya baru cabut laporan sekarang, Ia mengaku lantaran pihaknya baru bertemu dengan pihak buruh di hari ini (kemarin). “Karena beliau (buruh) baru datang hari ini, ya kita selesaikan hari ini,” ungkapnya.

Terkait aksi buruh besar-besaran yang akan digelar besok (hari ini), Wahidin mengaku tak mempermasalahkannya. “Mudah-mudahan ini menjadi pelajaran buat saya dan kita semua,” tuturnya.

Seperti diketahui, ribuan buruh akan kembali berunjuk rasa dengan mendatangi kantor Gubernur Banten di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Kota Serang, Rabu (5/1), hari ini. Kedatangan buruh untuk menuntut agar upah minimum kabupaten/kota (UMK) 2022 direvisi, dan gubernur mencabut laporan yang ditujukan kepada buruh.

Kepala Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Serikat Pekerja Nasional (SPN) Provinsi Banten Intan Indria Dewi mengatakan, pihaknya tak akan berhenti untuk memperjuangkan kesejahteraan buruh. Tak hanya buruh, hari ini unsur mahasiswa dan masyarakat akan ikut turun karena adanya darurat kepemimpinan di Banten.

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
1 2 3Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button