BANTENRAYA.CO.ID – Sebuah insiden mengejutkan yang terjadi antara seorang ibu guru dan muridnya tengah viral di platform media sosial TikTok.
Dalam pesan WhatsApp yang dibagikan oleh akun TikTok @tingkerbelle27 pada 16 Agustus 2023 lalu, seorang murid bernama Fatur mengaku kepada ibu gurunya bahwa ia memiliki perasaan khusus padanya dan bahkan ingin menikahinya.
Insiden murid suka kepada ibu guru ini pun menuai beragam reaksi dan perbincangan di kalangan pengguna media sosial.
Awalnya, Fatur, sang murid, mengirim salam untuk membuka obrolan dengan ibu gurunya yang bernama Rindy Yanti.
BACA JUGA: Buntut Pemkot Tangerang Bongkar Paksa Ruko di Cimone, Media Sosial Arief Wismansyah Digruduk Netizen
Namun, tanpa berpanjang lebar, Fatur langsung menyatakan perasaannya, mempertanyakan status gadis atau belum menikahnya sang ibu guru.
Reaksi yang disampaikan oleh Rindy Yanti pun mencerminkan kekagetannya terhadap pesan tersebut. Namun, Fatur segera meminta maaf atas kelancangannya.
Meskipun begitu, perasaan Fatur tak berubah, dan ia memberikan alasan bahwa ia jatuh cinta kepada sang ibu guru setelah menyaksikan pidato Bahasa Arab yang pernah Rindy Yanti sampaikan saat Fatur berada di kelas 11.
Fatur yang kini berusia kelas 12, merayu sang ibu guru untuk menikahinya setelah ia lulus dari sekolah.
Namun, Rindy Yanti tidak yakin akan keputusan tersebut dan dengan tegas menolaknya. Ia mengajak Fatur untuk lebih berfokus pada pendidikan dan perkembangannya di sekolah.
Komentar-komentar dari warganet pun bermacam-macam, dari yang mengingatkan Fatur akan pentingnya fokus pada pendidikan, hingga yang terhibur dengan kejadian tersebut.
Beberapa warganet bahkan menebak bahwa Fatur mungkin belum sepenuhnya memahami kehidupan yang sebenarnya, karena ia masih berada di lingkungan sekolah.
Kejadian ini memberikan gambaran tentang bagaimana perkembangan media sosial seperti TikTok dapat menghadirkan situasi unik dan mengejutkan dalam interaksi sehari-hari.
BACA JUGA: VIRAL ! Ibu-Ibu Peserta Balap Karung Meninggal Dunia di Kerinci, Apa yang Sebenarnya Terjadi?
Meskipun dalam kasus ini ada elemen humor, juga penting untuk mengingat pentingnya menjaga batas-batas etika dan sikap yang pantas dalam semua bentuk komunikasi, terutama dalam dunia pendidikan.***
