BANTENRAYA.CO.ID – Kepala Kanwil Kemenag Banten Nanang Fatchurrochman mengimbau calon jemaah haji asal Banten untuk segera melunasi biaya penyelenggaraan ibadah haji (BIPIH).
Tercatat hingga kini sudah ada jemaah haji asal Provinsi Banten yang sudah melunasi BIPIH.
Rincian jemaah haji yang sudah melunasi BPIHI terdiri atas asal Kabupaten Serang sebanyak 884 jemaah, Kabupaten Pandeglang sebanyak 939 jemaah.
Kabupaten Lebak 473 jemaah, Kabupaten Tangerang sebanyak 1.527 jemaah, Kota Tangerang sebanyak 1.439 jemaah, Kota Cilegon sebanyak 500 jemaah.
Kota Serang sebanyak 685 jemaah dan Kota Tangerang Selatan sebanyak 840 jemaah. Adapun calon jemaah haji yang berhak lunas sebanyak Kabupaten Serang sebanyak 1.107 jemaah.
Kemudian Kabupaten Pandeglang sebanyak 1.179 jemaah, Kabupaten Lebak 849 jemaah, Kabupaten Tangerang sebanyak 1.984 jemaah, Kota Tangerang sebanyak 1.651 jemaah.
Kota Cilegon sebanyak 617 jemaah, Kota Serang sebanyak 878 jemaah dan Kota Tangerang Selatan sebanyak 1.091 jemaah.
“Untuk cadangan yang sudah lunas sebanyak Kabupaten Serang sebanyak 38 jemaah, Kabupaten Pandeglang sebanyak 51 jemaah, Kabupaten Lebak 32 jemaah, Kabupaten Tangerang sebanyak 12 jemaah,” tuturnya.
“Kota Tangerang sebanyak 49 jemaah, Kota Cilegon sebanyak 13 jemaah, Kota Serang sebanyak 27 jemaah dan Kota Tangerang Selatan sebanyak 32 jemaah,” kata Nanang, kemarin.
BACA JUGA: Berminat Jadi Pemuda Pelopor? Buruan Daftarkan Diri ke Disporapar Kabupaten Serang
Nanang menjelaskan, pelunasan biaya perjalanan haji reguler itu dibuka pada 11 April 2023 lalu dan akan berakhir pada 5 Mei mendatang.
Dalam kesempatan itu, pihaknya meminta kepada seluruhnya agar terus memberikan motivasi kepada jemaah agar segera melunasi biaya perjalanan haji mengingat masa pelunasan berakhir pada 5 Mei mendatang.
Dirinya juga mengingatkan, menjadi catatan penting bagi seksi penyelenggara haji dan umroh PHU dan seluruh jajarannya, agar terus memantau progress pelunasan, mengingat batas waktu pelunasan akan segera berakhir.
Ia juga mengajak stakeholder perhajian yang ada, seperti para petugas kloter dan para alim ulama untuk bersama-sama memberikan pemahaman dan motivasi.
Hal itu agar jemaah segera melakukan pelunasan terhadap biaya perjalanan haji.
“Kita harus mengupayakan untuk memenuhi kuota yang telah diberikan kepada Provinsi Banten pada tahun ini, agar waiting list nantinya juga akan berkurang,” tegasnya.
BACA JUGA: 10 Ide Deeptalk dengan Pasangan Paling Seru, Mendalam dan Menyentuh Hati, Bisa Dijadikan Inspirasi!
Nanang selanjutnya juga meminta agar dapat terus menyosialisasi alasan atau faktor penyebab terkait kenaikan biaya haji yang cukup signifikan.
Pihaknya tentu melihat bahwa biaya penyelenggaraan ibadah haji tahun ini mengalami kenaikan yang cukup signifikan, hal ini tentu jangan sampai menjadi polemik di masyarakat, dikarenakan kurangnya informasi kepada mereka.
“Untuk itu sampaikan bahwa memang terjadi kenaikan yang disebabkan beberapa faktor, antara lain adalah prinsip keadilan, keberlangsungan keuangan haji, inflasi harga, pajak dan peningkatan layananan,” terangnya.
BACA JUGA: Bikin Geleng Kepala, Tio Pakusadewo Sebut Ada Diskotik dalam Penjara Hingga Transaksi Narkoba
Dijelaskannya, nilai manfaat yang saat ini dikelola badan pengelola keuangan haji (BPKH) tentu harus diperhitungkan dengan bijak, agar seluruh Jemaah haji bisa mendapatkan keuntungan dan akan terus berkesinambungan. ***