BANTENRAYA.CO.ID – Bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan memiliki misi yang unik untuk memperkaya bahasa Indonesia.
Salah satu agenda Anies Baswedan jika menang pada pilpres 2024 adalah berencana untuk menambah 250 ribu kosa kata baru di Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).
Dan informasi mengenai rencana unik Anies Baswedan tersebut dilansir bantenraya.co.id dari salah satu postingan akun Instagram @terang_media.
BACA JUGA: Kebiasaan Ini Ternyata Mampu Memicu Panjang Umur Jika Rutin Dilakukan
Rencana tersebut diungkap langsung oleh Anies sendiri ketika menghadiri acara Pameran Kebudayaan di Tugu Kunstring, Menteng, Jakarta Pusat pada Kamis (26/10/2023).
“Nah saya melihat Bahasa Indonesia lalu diperkaya dan itu bisa dipercepat. Jadi 150 ribu, lalu 200 ribu, 250 ribu. Jadi saya berharap bisa mencapai angka 250 ribu dalam waktu lima tahun ke depan. Sehingga Indonesia lebih kaya,” kata Anies kepada para wartawan.
Dia juga menambahkan bahwa hal tersebut dapat otomatis memperkaya bahasa-bahasa daerah juga.
BACA JUGA: Invasi Populasi Ikan Red Devil Mengganggu Ekosistem dan Ekonomi Danau Toba
“Ya itulah salah satunya, semakin kita memperkaya Bahasa Indonesia maka bahasa daerah otomatis akan kaya juga,” ungkapnya.
Informasi yang telah mendapat lebih dari 800 likes tersebut tidak begitu ditanggapi dengan positif di kolom komentar.
Beberapa warganet ada yang menunjukkan dukungannya terhadap paslon lain, bahkan ada yang dengan yakinnya menyatakan bahwa Anies tidak akan menang pilpres 2024.
BACA JUGA: Rusa Memakan Ular, Fenomena Aneh yang Langka Namun Punya Penjelasan Ilmiah
Meski begitu, memang terdapat beberapa istilah-istilah baru yang belum masuk ke KBBI.
Entah itu dari istilah yang viral dipakai di medsos oleh gen Z atau istilah yang diadopsi dari bahasa asing.
Namun, dari beragam istilah baru yang belum tercantum ke KBBI, sepertinya totalnya tidak sampai ribuan.
BACA JUGA: Bahaya Vape Membuat Gadis 12 Tahun Koma, Begini Tanggapan Dr. Felix
Dalam wawancara tersebut, Anies juga menjelaskan kalau dia akan mengadopsi kosa kata dari bahasa daerah untuk dimasukkan ke KBBI.
“Ke depan, PR kita memperkaya Bahasa Indonesia, dengan menambahkan kosa kata bahasa daerah menjadi bahasa Indonesia agar Bahasa Indonesia makin kaya, makin punya daya penjelas yang lebih kuat lagi,” jelas Anies.
Dan menurut Mendikbudristek, Indonesia diperkirakan sekarang memiliki 718 bahasa daerah.***