Kapolres Grebek Gudang Pengoplos Beras Bulog

Bantenraya.co.id- Polres Serang membongkar pengoplosan beras Bulog, di Kampung Mendaya Karang Kobong, Desa Mandaya, Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang.

Guna membongkar kejahatan tersebut, Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko menyamar menjadi juragan beras.

Dalam penggerebekan yang terjadi pada Minggu 3 Maret 2024 itu, Polres Serang mengamankan barang bukti 25 ton beras Bulog dan 500 karung beras yang telah dikemas dalam kemasan premium.

Polres juga mengamankan pemilik gudang berinisial SK (56), warga Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang.

Hari Kedua KPU Kota Serang Rapat Pleno Penghitungan Suara

Kapolres Serang AKBP Condro Sasongko mengatakan, terbongkarnya gudang pembersihan, pewangian dan pengemasan beras Bulog itu bermula dari penyelidikan Tim Unit Tipidter dan Polsek Carenang.

Pada Minggu 3 Maret 2024, dirinya terjun langsung ke lokasi bersama tim Reskrim Polres Serang.

“Gudangnya tertutup, saya melakukan penyamaran supaya bisa masuk ke dalam,” katanya kepada awak media, Kamis (7 Maret 2024).

Condro menjelaskan, praktik dugaan pengoplosan dan pengemasan beras Bulog telah dilakukan oleh tersangka sejak 2019.

Harga Gabah Kering di Kota Serang Turun Menjadi Rp 8500 Per Kilogram

Namun pada tahun 2023, pelaku mulai melakukan praktek bleaching, blowing dan repicking.

“Dari keterangan yang kami dapat, sejak Desember 2023, pelaku sudah mengedarkan beras oplosan kepada masyarakat sebanyak 207 ton, dengan keuntungan sebesar Rp622 juta,” jelasnya.

Condro mengungkapkan, dalam perkara ini sebanyak 6 orang berhasil diamankan di lokasi. Namun dari hasil pemeriksaan, penyidik menetapkan SK si pemilik huller dan beras sebagai tersangka.

Baca artikel Bantenraya.co.id lainnya di Google News
 
1 2 3Laman berikutnya

Related Articles

Back to top button