Kelompok 40 KKM Uniba Promosikan UMKM Tape Milik Ibu Karti di Pasar Kragilan

3796ebf7 3b5b 4d8e 84ae 1deb6ddd6320
Dua mahasiwi dari kelompok 40 KKM Uniba membantu menjual tape Ibu Karti.

BANTENRAYA.CO.ID – Kelompok 40 kuliah kerja mahasiswa (KKM) Universitas Bina Bangsa (Uniba) berkolaborasi dengan salah satu pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) setempat untuk membantu mempromosikan produk UMKM tape yang dikelola oleh Karti.

BACA JUGA : Eceng Gondok Jadi Pupuk Organik, Ini Proses yang Dilakukan Kelompok 25 KKM Uniba

Kelompok 40 KKM Uniba ini mendistribusikan brosur berisi informasi tentang tape berkualitas tinggi dan cita rasa khas buatan Karti kepada masyarakat di sekitar Pasar Kragilan.

Bacaan Lainnya

“Dukungan yang diberikan oleh kelompok mahasiswa KKM sangat luar biasa. Mereka dengan antusias memperkenalkan produk kami kepada para pelanggan potensial, dan semangat mereka benar-benar membantu dalam meningkatkan jumlah penjualan hari ini,” ujar Karti dengan wajah bahagia.

Selain membantu promosi, kelompok mahasiswa KKM juga berperan sebagai brand ambassador untuk produk tape milik Karti. Mereka berbagi pengalaman mereka tentang betapa lezatnya tape tersebut, dan merekomendasikan produk tersebut sebagai oleh-oleh khas dari Kragilan.

Fatum, salah seorang Kelompok 40 KKM Uniba merasa bangga bisa ikut serta dalam mendukung UMKM lokal seperti Karti. Produknya berkualitas, dan pihaknya berharap semakin banyak orang yang bisa menikmati tape buatannya.

Aksi kolaboratif ini juga mendapat apresiasi dari pengunjung pasar yang memberikan tanggapan positif terhadap inisiatif para mahasiswa dalam mendukung UMKM lokal. Banyak dari mereka yang tertarik untuk mencoba tape milik Karti setelah mendengar rekomendasi dari para mahasiswa.

BACA JUGA : Budidaya Jamur Tiram, Ini Tujuan Mulia Kelompok 11 KKM Uniba

Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan bisnis UMKM tape Karti, dan juga memberikan pengalaman berharga bagi para mahasiswa dalam memahami lebih dekat dunia wirausaha dan pemasaran.

Dosen pembimbing lapangan Ulfi Jefri menyatakan, kegiatan ini sangat berharga agar mahasiswa lebih merasakan bagaimana pengabdian yang sesungguhnya, maka mahaaiswa ikut langsung membantu berjualan sambil melihat sasaran kondisi yang sebenarnya di pasar. ***

Pos terkait