KNKT Butuh 3 Bulan Selidiki Kebakaran Kapal Mutiara Berkah I

Kapal Mutiara Berkah I yang terbakar butuh 3 bulan untuk menyelidikan
MASIH BERASAP: Kondisi Kapal Mutiara Berkah I yang terbakar di Pelabuhan Indah Kiat, Minggu (10 September 2023).

Bantenraya.co.id- Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) saat ini mulai melakukan penyelidikan terhadap kasus kebakaran Kapal Penumpang Mutiara Berkah I, di Pelabuhan Indah Kiat Merak, Kota Cilegon.

KNKT mulai terjun ke lapangan pada Kamis (8 September 2023), untuk melakukan penyelidikan terhadap penyebab kebakaran Kapal Mutiara Berkah I.

Pantauan Banten Raya di Pelabuhan Indah Kiat, Minggu (10 September 2023), kepulan asap putih masih terjadi di sekitar Kapal Mutiara Berkah I.

Bacaan Lainnya

Namun, di sekitar lokasi sudah tidak lagi terlihat adanya pemadaman api yang dilakukan oleh Tim Pemadam Kebakaran Gabungan. Kondisi kapal miring sekitar 45 derajat ke kiri.

KEJAR DISKON! Ini Kode Voucher Badai Shopee Hari Ini 11 September 2023, Ada Diskon Besar-Besaran

Investigator Pelayaran dari KNKT Bambang Safari Alwi mengatakan, pihaknya sudah mulai melakukan penyelidikan terhadap kasus kebakaran kapal Mutiara Berkah I.

KNKT menurunkan tim di Pelabuhan Indah Kiat Merak. “Saat ini masih cooling, jadi KNKT belum bisa masuk,” kata Bambang.

Bambang menjelaskan, pihaknya melakukan wawancara kepada awak kapal dan beberapa penumpang sebagai saksi mata kejadian tersebut.

Saat ini, pihaknya masih melakukan pengumpulan data kepada dengan wawancara. “Kalau penyebabnya apa? Kami masih cukup jauh. Ini proses pengumpulan data awal,” kata Bambang.

Aklamasi, Amin Lukman Kembali Pimpin Percasi Banten

Ia menjelaskan, dalam melakukan investigasi, KNKT secara aturan paling cepat 3 bulan dan paling lama 1 tahun.

Saat ini, pihaknya akan melakukan pengumpulan data dengan wawancara kepada perusahaan pelayaran PT Atosim Lampung Pelayaran (ALP) dan Manajemen Pelabuhan Indah Kiat.

“Akan kita lihat bagaimana kelayakannya Pelabuhan. Informasi awal yang kita peroleh dari awak kapal dan penumpang,” tuturnya.

Bambang menambahkan, pengumpulan data kepada Manajemen Pelabuhan Indah Kiat untuk mengetahui, bagaiman standar operasional prosedur dan standar keamanan di Pelabuhan Indah Kiat untuk Pelabuhan penyeberangan penumpang.

Trailer Film The Boy and The Heron Rilis, Karya Terbaru Hayao Miyazaki Setelah 10 Tahun

“Tujuannya untuk perbaikan. KNKT tidak mencari siapa yang salah? Siapa yang bertanggungjawab, dan siapa yang harus mengganti rugi? Kami mencari tahu penyebab awal kebakaran,” tutupnya.

Kepala Seksi Operasi Pemadaman pada Dinas Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Cilegon Suroto menjelaskan, pada Sabtu (9 September 2023), pihaknya terakhir kali melakukan pemadaman api di Kapal Mutiara Berkah I.

Namun, jika ada permintaan lagi dari Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Banten untuk kembali memadamkan, pihaknya siap terjun kembali ke lokasi kebakaran.

“Sementara kita tarik pasukan dulu, tapi kalau ada permintaan lagi dari KSOP kita terjun lagi. Kemarin (Sabtu 9/9), api sudah padam,” katanya.

Trailer Film The Boy and The Heron Rilis, Karya Terbaru Hayao Miyazaki Setelah 10 Tahun

Suroto menambahkan, pada pemadaman api di Kapal Mutiara Berkah I, pihaknya juga menerjunkan 3 mobil pemadam kebakarn dibantu belasan mobil pemadaman dari industri yang ada di Kota Cilegon.

“Dalam sehari, satu mobil bisa bolak-balik ambil air lebih dari 3 kali di Tanjung Sekong,” tuturnya. (gillang)

Pos terkait